TANGGUNG JAWAB HUKUM PERDATA TERHADAP TINDAKAN MALAPRAKTIK TENAGA MEDIS DI RUMAH SAKIT YANG BERADA DI KABUPATEN POSO = Civil Legal Liability for Malpractice Actions by Medical Personnel in Hospitals in Poso Regency

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan hukum
antara pasien, tenaga medis dan rumah sakit juga untuk menganalisis tanggung jawab perdata terhadap tindakan malapraktik medis yang dilakukan oleh tenaga medis di rumah sakit.Penelitian ini bersifat empiris, dengan teori tanggung jawab dan teori kepastian hukum sebagai landasan teorinya. Populasi penelitian adalah semua tenaga medis dan pihak manajemen di tiga rumah sakit yang ada di Kabupaten Poso. Sampel penelitian ditentukan menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan kajian pustaka. Keseluruhan data dianalisis
secara kualitatif dan dipaparkan secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan hukum antara
pasien dan rumah sakit, dimulai dari terdaftarnya pasien di loket rumah sakit. Selanjutnya akan terjadi dua perjanjian yaitu perjanjian perawatan dan perjanjian medis. Sedangkan hubungan hukum antara tenaga medis dan rumah sakit, terdiri dari hubungan ketenagakerjaan dan hubungan berdasarkan kontrak, dengan pola dokter sebagai karyawan dan dokter
sebagai mitra. Apapun pola hubungannya, rumah sakit dan tenaga medis terikat dalam hubungan majikan – bawahan. Dan tanggung jawab perdata tenaga medis terhadap tindakan malapraktik yang dilakukan di rumah sakit, dapat terjadi saat dokter melakukan kelalaian (melanggar transaksi
terapeutik) dan dapat di tuntut dengan tuntutan perdata. Tenaga medis tersebut harus mempertanggungjawabkan hal ini kepada dua pihak yaitu kepada pasien dan juga kepada rumah sakit. Sedangkan tanggung jawab perdata rumah sakit dalam penyelesaian kasus malapraktik medis, sesuai dengan Pasal 46 Undang-Undang Rumah Sakit, rumah sakit harus bertanggung jawab terhadap kelalaian yang dilakukan oleh tenaga
medisnya (vicarious liability). Rumah sakit harus memiliki langkah-langkah cerdas untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya malapraktik medis dan mempunyai langkah antisipasi penyelesaian saat malapraktik medis itu
terjadi.

Keywords : tanggung jawab perdata, tenaga medis, rumah sakit, pasien, vicarious liability