Produksi Biji Botani (True Shallot Seed) dan Umbi Tiga Varietas Bawang Merah yang Diaplikasi Hara Zinc (Zn) = Production of Botanical Seeds (True Shallot Seed) and Bulbs of Three Shallot Varieties Applied with Zinc (Zn)

Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari respons varietas bawang merah terhadap aplikasi Zn dalam memproduksi biji botani dan umbi. Penelitian dilaksanakan dengan rancangan petak terpisah (RPT) dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan petak utama varietas; Lokana, Rubaru, dan Ambassador 3 Agrihorti sedangkan anak petak dosis Zn yang terdiri dari 0 kg/ha; 0,5 kg/ha; 1 kg/ha; 1,5 kg/ha dan penelitian lanjutan di laboratorium untuk pengujian benih dalam rancangan acak lengkap (RAL). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara varietas dan dosis Zn yang berpengaruh tidak nyata terhadap produksi biji dan umbi bawang merah. Pengaruh terbaik pada komponen biji ditunjukkan secara tunggal oleh varietas Ambassador 3 Agrihorti terhadap jumlah biji per umbel (182,98), bobot biji per umbel (0,30 g), bobot biji per rumpun (0,67 g), produksi biji per hektare (155,09 kg/ha) dan Zn dosis 1,5 kg/ha terhadap bobot biji per rumpun (50,20 g). Komponen umbi yaitu varietas Lokana terhadap diameter umbi per rumpun (3,56 cm), bobot umbi segar per rumpun (88,74 g), bobot umbi kering per rumpun (66,73 g), produksi umbi per hektare (23,83 ton/ha) dan Zn dosis 1,5 kg/ha terhadap bobot umbi kering per rumpun (50,20 g) dan produksi umbi per hektare (17,93 ton/ha). Varietas bawang merah dan Zn memberikan pengaruh terhadap kualitas biji botani bawang merah. Varietas Rubaru dengan Zn 1,5 kg/ha memberikan pengaruh terbaik terhadap daya kecambah (35%), secara tunggal varietas Ambassador 3 Agrihorti terhadap indeks tingkat perkecambahan (6,76%/hari), dan Zn 1,5 kg/ha terhadap rata-rata waktu perkecambahan (4,68 hari), koefisien velositas perkecambahan (22,23), dan indeks tingkat perkecambahan (8,45%/hari).

Keywords : Ambassador, bawang merah, Lokana, Rubaru, zinc