INDUKSI MUTASI TANAMAN Anthurium plowmanii CROAT DENGAN ETIL METAN SULFONAT SECARA IN VITRO = MUTATION INDUCTION OF Anthurium plowmanii CROAT WITH ETHYL METHANE SULFONATE IN VITRO


Dindasari, Dita (2023) INDUKSI MUTASI TANAMAN Anthurium plowmanii CROAT DENGAN ETIL METAN SULFONAT SECARA IN VITRO = MUTATION INDUCTION OF Anthurium plowmanii CROAT WITH ETHYL METHANE SULFONATE IN VITRO. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G012191005_tesis_07-11-2023 CAVER1.jpg

Download (253kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G012191005_tesis_07-11-2023 BAB 1-2.pdf

Download (365kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G012191005_tesis_07-11-2023 DP.pdf

Download (213kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G012191005_tesis_07-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 January 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK

DITA DINDASARI. Induksi Mutasi Tanaman Anthurium plowmanii Croat dengan Etil Metan Sulfonat Secara In Vitro (dibimbing oleh Rinaldi Sjahril dan Ifayanti Ridwan Saleh)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Etil Metan Sulfonat dan waktu perendaman yang dapat menginduksi mutasi pada eksplan Anthurium plowmanii Croat secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biosains dan Bioteknologi Reproduksi Tanaman. Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin Makassar. Penelitian dilaksanakan dari Maret 2021 hingga April 2022. Penelitian berbentuk percobaan yang disusun berdasarkan Rancangan Acak Lengkap Faktorial Dua Faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi EMS yang terdiri atas lima taraf yaitu 0%, 0,025%, 0,05% 0,1%, dan 0,4%. Faktor kedua adalah waktu perendaman yang terdiri dari 3 taraf yaitu 30, 60 dan 90 menit, sehingga percobaan terdiri dari 15 kombinasi perlakuan. Setiap percobaan diulang sebanyak tiga kali dan setiap ulangan terdiri dari 3 unit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Interaksi antara konsentrasi EMS 0,4% dan waktu perendaman 90 menit berpengaruh pada waktu berkecambah paling lambat pada pertumbuhan tanaman Anthurium plowmanii Croat. Konsentrasi EMS 0,1% menghasilkan kadar klorofil daun terendah yaitu 12,86 (mg/l). Waktu perendaman 60 menit menghasilkan indeks warna daun hijau kekuningan C (tingkat kecerahan warna daun kuning cerah) dengan kadar klorofil daun terendah 12,86 (mg/l)

Kata kunci : Anthurium plowmanii Croat, EMS, in vitro, waktu perendaman.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Anthurium plowmanii Croat, EMS, in vitro, immersion time.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 18 Apr 2024 07:44
Last Modified: 18 Apr 2024 07:44
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31755

Actions (login required)

View Item
View Item