Aplikasi Blotong Tebu dan Ekstrak Bonggol Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Labu Madu (Cucurbita moschata) = Application of Sugarcane Blotong and Banana Weevil Extract on the Growth and Production of Honey Gourd (Cucurbita moschata) Plants


Muryadi, Chalil Gibran (2023) Aplikasi Blotong Tebu dan Ekstrak Bonggol Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Labu Madu (Cucurbita moschata) = Application of Sugarcane Blotong and Banana Weevil Extract on the Growth and Production of Honey Gourd (Cucurbita moschata) Plants. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G011181027_skripsi_08-11-2023 CAVER1.jpg

Download (206kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G011181027_skripsi_08-11-2023 BAB 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G011181027_skripsi_08-11-2023 DP.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G011181027_skripsi_08-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 28 December 2025.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan mengetahui respon pertumbuhan tanaman labu madu (Cucurbita moschata) dengan aplikasi blotong tebu dan ekstrak bonggol pisang. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pitumpidange, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan, pada bulan Agustus sampai dengan November 2022. Penelitian ini disusun dalam bentuk percobaan faktorial dua faktor dengan rancangan acak kelompok (RAK) sebagai rancangan lingkungannya. Faktor pertama yaitu dosis blotong tebu yang terdiri atas 4 taraf perlakuan yaitu tanpa blotong tebu, 10 ton/ha, 20 ton/ha, 30 ton/ha. Faktor kedua adalah konsentrasi ekstrak bonggol pisang yang terdiri atas 4 taraf yaitu tanpa ekstrak bonggol pisang, 100 ml/L, 200 ml/L, 300 ml/L. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara blotong tebu dan ekstrak bonggol pisang. Perlakuan dosis blotong tebu 30 ton/ha memberikan hasil tertinggi pada panjang sulur (141,64 cm), diameter batang (134,50 mm), jumlah buah per petak (4,3 buah), berat per buah (643,93 g), berat buah per petak (2,60 kg), produksi per hektar (26,00 ton) dan umur berbunga tercepat (31,38 hari). Perlakuan konsentrasi ekstrak bonggol pisang 100 ml/L memberikan hasil tertinggi pada panjang sulur (146,04 cm), diameter batang (136,38 mm), umur panen (70,60 hari), berat per buah (619,13 g), berat buah per petak (2,50 kg) dan produksi per hektar (25,00 ton).

Keywords : Labu madu, Blotong tebu, Ekstrak bonggol pisang

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Labu madu, Blotong tebu, Ekstrak bonggol pisang
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 18 Apr 2024 01:29
Last Modified: 18 Apr 2024 01:29
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31643

Actions (login required)

View Item
View Item