Syarifuddin, Syarifuddin (2023) Strategi Penolakan pada Bahasa Inggris dan Mamuju di dalam Menolak Undangan = Refusal Strategies of English and Mamujunese in Refusing Invitation. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
F022192012_tesis_09-11-2023 CAVER1.jpg
Download (205kB) | Preview
F022192012_tesis_09-11-2023 BAB 1-2.pdf
Download (1MB)
F022192012_tesis_09-11-2023 DP.pdf
Download (941kB)
F022192012_tesis_09-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 27 December 2025.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
SYARIFUDDIN. Refusal Strategies of English and Mamujunese in Refusing Invitation (Supervised by Abdul Hakim Yassi and Harlinah Sahib)
This research aimed to study how English and Mamujunese speakers refuse invitations and the reasons behind the use of certain strategies. The researcher collected data from Mamujunese speakers through a Discourse Completion Test, considering the influence of social status and kinship. English data was gathered from conversations on YouTube and the Quora platform. The data were analyzed using strategies identified by linguists such as Beebe and Takahashi (1991), Felix-Brasdefer (2003), Mohammed T. Jasim (2017), and Wijayanto (2019). The results reveal that the kind of refusal strategies do selected English and Mamujunese such as, Direct (Performative and Non performative), Indirect (Statement of regret / apology, Statement of alternative, Statement of principle / promise, Statement reason / excuse / explanation, Attempt to dissuade interlocutor, Wish, Acceptance function as refusal, Invoking god, Putting the blame on third party, Set condition for future acceptance, Expressing awkwardness, and Sending regards), and Adjunct (appreciation / gratitude, agreement / support / positive opinion, well wishing, and filler). The most commonly used strategy in both languages are the statement of regret/apology, which aims to minimize the negative impact of refusals on the hearer. Mamujunese individuals tend to extend apologies not only to those of higher social status but also to those of equal or lower social status. Reasons/excuses/explanations are provided after the apology to enhance acceptability for the speakers. The researcher also introduces the concept of sending regards to inviter as an additional strategy based on observed phenomena in the data, which serves as an indirect approach to express well wishes to the inviter and mitigate their feelings.
SYARIFUDDIN. Strategi Penolakan di Bahasa Inggris dan Mamuju dalam Menolak Undangan (Dibimbing oleh Abdul Hakim Yassi dan Harlinah Sahib)
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana penutur bahasa Inggris dan bahasa Mamuju menolak undangan serta mengkaji alasan di balik penggunaan strategi penolakan. Peneliti mengumpulkan data dari penutur bahasa Mamuju melalui Tes Penyelesaian Wacana, dengan mempertimbangkan pengaruh status sosial dan hubungan kekerabatan. Data bahasa Inggris dikumpulkan dari percakapan di YouTube dan platform Quora. Data tersebut dianalisis menggunakan strategi-strategi yang diidentifikasi oleh ahli linguistik seperti Beebe dan Takahashi (1991), Felix-Brasdefer (2003), Mohammed T. Jasim (2017), dan Wijayanto (2019). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis strategi penolakan yang dipilih oleh penutur bahasa Inggris dan Mamuju antara lain,secara langsung (performatif dan non-performatif), tidak langsung (pernyataan penyesalan / permintaan maaf, pernyataan alternatif, pernyataan prinsip / janji, alasan / maaf / penjelasan, upaya untuk meyakinkan lawan bicara, berharap, penerimaan sebagai penolakan, mengandalkan Tuhan, menyalahkan pihak ketiga, menetapkan syarat untuk penerimaan di masa depan, menyatakan rasa canggung, dan menyampaikan salam), serta Penambahan (penghargaan / rasa terima kasih, persetujuan / dukungan / pendapat positif, ucapan selamat, dan kata pengisi). Strategi yang paling umum digunakan dalam kedua bahasa adalah pernyataan penyesalan / permintaan maaf, yang bertujuan untuk meminimalkan dampak negatif penolakan terhadap orang yang mengundang. Selain itu, orang Mamuju cenderung memberikan permintaan maaf tidak hanya kepada mereka yang memiliki status sosial lebih tinggi tetapi juga kepada mereka yang memiliki status sosial yang sama atau lebih rendah. Sedangkan, strategi berupa alasan/ penjelasan, diberikan setelah permintaan maaf untuk meningkatkan penerimaan bagi lawan bicara. Disisi lain, penelitian ini memperkenalkan strategi mengirim salam kepada pengundang sebagai satu strategi tambahan berdasarkan fenomena yang diamati dalam data, yang berfungsi sebagai pendekatan tidak langsung untuk menyampaikan harapan baik kepada pihak yang mengundang dan meredakan perasaan mereka.
Keywords: Refusal Strategies, Invitation, Politeness, Sending Regards, English, Mamujunese
Kata Kunci : Strategi Penolakan, Undangan, Kesantunan, Menitip Salam, Bahasa Inggris, Bahasa Mamuju.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Refusal Strategies, Invitation, Politeness, Sending Regards, English, Mamujunese. |
Subjects: | P Language and Literature > PE English |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 04 Apr 2024 02:03 |
Last Modified: | 04 Apr 2024 02:03 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31574 |