STUDI ETNOGRAFI TENTANG PERALIHAN BUDIDAYA KOPI KE BAWANG MERAH DI KELURAHAN TOMENAWA, KABUPATEN ENREKANG = Ethnographic Study on the Switching of Coffee Cultivation to Shallots in Tomenawa Village, Enrekang Regency


Sani, Asy' Ari Rivaldy (2023) STUDI ETNOGRAFI TENTANG PERALIHAN BUDIDAYA KOPI KE BAWANG MERAH DI KELURAHAN TOMENAWA, KABUPATEN ENREKANG = Ethnographic Study on the Switching of Coffee Cultivation to Shallots in Tomenawa Village, Enrekang Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E51116503_skripsi_15-11-2023 caver1.jpg

Download (278kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E51116503_skripsi_15-11-2023 bab 1-2.pdf

Download (970kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E51116503_skripsi_15-11-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E51116503_skripsi_15-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 21 December 2025.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Asy Ari Rivaldy Sani (E51116503) dengan judul “Studi Etnografi Tentang Peralihan Budidaya Kopi Ke Bawang Merah Di Kelurahan Tomenawa, Kabupaten Enrekang”. Dibawah bimbingan Dr. Yahya, MA Selaku Pembimbing I dan Hardiyanti Munsi, S.Sos.,M.Si. selaku Pembimbing II pada Departemen Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Hasanuddin.
Pada awalnya di Kelurahan Tomenawa Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang dilakukan penanaman kopi namun karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi akhirnya tanaman kopi tersebut beralih ke budidaya bawang merah dilain sisi permintaan pasar ke bawang merah memang lebih mendukung dibandingkan kopi. Dari topik tersebut, peneliti memiliki dua rumusan masalah yaitu 1). Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi petani beralih dari budidaya kopi ke bawang merah dan 2). Bagaimana proses dan mekanisme peralihan budidaya kopi ke bawang merah.
Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode penelitian kualitatif dekskriptif, dimana peneliti menggambarkan seputar peralihan budidaya kopi ke bawang merah di Kelurahan Tomenawa Kabupaten Enrekang secara lengkap dan mendalam. Informasi tersebut diuraikan secara terperinci dan mendetail sesuai dengan pertanyaan penelitian. Adapun informan informan yang dipilih oleh peneliti adalah juragan bawang merah yang pernah melakukan penanaman kopi tapi kemudian beralih ke budidaya bawang merah dan buruh tani yang sering diperkerjakan oleh juragan bawang merah. Walaupun penulis mendapatkan data yang sangat mendukung dilapangan namun tidak menutup kemungkinan kendala kendala penelitian tetap ada. Kendala penelitian yang dihadapi oleh peneliti di lapangan seperti kesedian waktu informan.
Peralihan budidaya kopi ke bawang merah yang terjadi di Kelurahan Tomenawa dikarenakan tanaman kopi sudah tidak cocok lagi dengan lingkungan di sekitar serta sulitnya memperoleh bibit tanaman kopi, sehingga masyarakat Tomenawa memilih membudidayakan tanaman bawang merah karena penyerapan tenaga kerja serta perputaran uangnya lebih cepat dibandingkan dengan tanaman kopi.

Kata Kunci: Kopi, Bawang Merah, Kelurahan Tomenawa

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Coffee, Shallots, Tomenawa Village
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi Sosial
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 28 Mar 2024 03:20
Last Modified: 28 Mar 2024 03:20
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31505

Actions (login required)

View Item
View Item