PERILAKU POLITIK MASYARAKAT SUKU MANDAR DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA (Studi di Desa Pambusuang Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar) = POLITICAL BEHAVIOR OF THE COMMUNITY MANDAR TRIBE IN VILLAGE HEAD ELECTION (Study in Pambusuang Village, Balanipa District, Polewali Mandar Regency)

ZAHRA LATIFAH. NIM E041191049. PERILAKU POLITIK MASYARAKAT SUKU MANDAR DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA DI DESA PAMBUSUANG KECAMATAN BALANIPA KABUPATEN POLEWALI MANDAR. Dibawah bimbingan Phill Sukri dan Haryanto.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku pemilih (studi kasus pada pemilihan calon kepala desa di Desa Pambussuang Polewali Mandar 2021). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan instrumen wawancara dan dokumentasi. Dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif yaitu mengambarkan atau melukiskan fakta-fakta atau keadaan ataupun gejala yang terjadi pada perilaku pemilih dalam pemilihan calon kepala desa Kabupaten Polewali Mandar di Desa Pambussuang. Informan yang di ambil sebanyak 5 orang. Pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perilaku memilih yang di analisis dengan pendekatan sosiologi menunjukkan beberapa variabel pada perilaku pemilih, dan dari aspek ini rata-rata perilaku pemilih memilih kepala desa dikarenakan nilai-nilai budaya, status sosial dan lingkungan tempat tinggal. Tapi masyarakat desa Pambusuang tidak lagi memilih karena berdasarkan adatistiadatnya(aristokrat) melaikan proses yang lebih demokratis tetapi tetap menerapkan nilai budaya yang ditamankan sejak dulu. Sedangkan berdasarkan pendekatan psikologi sendiri masyarakat masih tidak memiliki ikatan emosional dengan kandidat dan kebanyakan dari masyarakat tidak melihat adanya isu-isu yang dibawahkan para calon. Pendekatan Rasional menunjukkan perilaku pemilih dalam memilih kepada desa dikarekan visi misi yang dibawahkan oleh calon kepala desa dan dianggap memiliki orientasi dalam hal swadaya untuk pemberdayaan desa lebih baik, serta figur seorang calon kepala desa yang dapat memberi keyakinan kepada masyarakat bahwa calon tersebut dapat diandalkan untuk memenuhi janji-janji.

Keywords : Perilaku Politik, Etnis dan Pemilihan Kepala Desa