PROFIL KADAR KOLESTEROL DAN TRIGLISERIDA PADA PENYU SISIK (Eretmochelys imbricata) LIAR DI PULAU LIUKANG LOE, KABUPATEN BULUKUMBA

Penyu sisik (Eretmochelys imbricata) merupakan penyu yang memiliki ciri khas moncong berbentuk paruh, rahang atasnya melengkung ke bawah dan relatif tajam. Salah satu habitat penyu sisik di Indonesia adalah Pulau Liukang Loe yang ada di Kabupaten Bulukumba. Aktivitas wisata di Pulau Liukang Loe menyebabkan terjadinya penurunan populasi penyu sisik. Untuk mencegah hal tersebut, dapat digunakan data profil kimia darah berupa profil kadar kolesterol dan trigliserida sebagai penunjang dalam program konservasi hewan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui profil kadar kolesterol dan trigliserida pada penyu sisik di Pulau Liukang Loe, Kabupaten Bulukumba. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah random sampling, dimana jumlah penyu sisik yang dikoleksi darahnya sebanyak 2 ekor. Sampel darah diambil dari vena cervicalis dorsalis di bagian leher sebanyak 3 ml, kemudian di periksa menggunakan alat Thermo Scientific Indiko Automatic Analyzer untuk mengetahui kadar kolesterol dan trigliserida. Hasil yang diperoleh yaitu untuk WHT1 kadar kolesterol 61 mg/dL dan kadar trigliserida 18 mg/dL, sedangkan untuk WHT 2 kadar kolesterol 97 mg/dL dan kadar trigliserida 31 mg/dL. Berdasarkan hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa profil kadar kolesterol dan trigliserida pada penyu sisik di Pulau Liukang Loe sangat rendah, dimana dapat disebabkan karena penyu sisik yang mengalami stres.