Analisis Komunikasi Terapeutik Konselor Sebaya dan Klien dalam Konseling Online (Studi Kasus Layanan Ruang Refleksi Online Halo Jiwa Indonesia) = Peer Counselor and Client Therapeutic Communication Analysis in Online Counseling (Case Study of Halo Jiwa Indonesia Online Reflection Room)


Safirah, A. Bulqis (2023) Analisis Komunikasi Terapeutik Konselor Sebaya dan Klien dalam Konseling Online (Studi Kasus Layanan Ruang Refleksi Online Halo Jiwa Indonesia) = Peer Counselor and Client Therapeutic Communication Analysis in Online Counseling (Case Study of Halo Jiwa Indonesia Online Reflection Room). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E022211001_tesis_14-11-2023 caver1.jpg

Download (326kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E022211001_tesis_14-11-2023 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E022211001_tesis_14-11-2023 dp.pdf

Download (490kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E022211001_tesis_14-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 8 December 2025.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
A.BULQIS SAFIRAH. Analisis Komunikasi Terapeutik Konselor Sebaya dan Klien dalam Konseling Online: Studi Kasus Layanan Ruang Refleksi Online Halo Jiwa Indonesia (dibimbing oleh Jeanny Maria Fatimah dan Tuti Bahfiarti)

Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis bentuk komunikasi terapeutik konselor sebaya dan klien dalam konseling online dan (2) menelusuri apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam layanan Ruang Refleksi Online.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara mendalam dengan informan. Jumlah informan penelitian sebanyak sembilan orang yang dipilih secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penerapan komunikasi terapeutik oleh konselor sebaya kepada klien dalam layanan Ruang Refleksi Online Halo Jiwa Indonesia memiliki empat alur, yaitu pembekalan, pra konseling, proses konseling dan pasca konseling. Keempat alur ini menunjukkan proses interaksi komunikasi terapeutik yang terjalin antara konselor sebaya dan klien. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan klien terhadap figur pendamping yang siap mendengarkan dan hadir sepenuhnya menemani klien. Konselor sebaya sebisa mungkin menunjukkan sikap empati dan objektif untuk membuat klien percaya, merasa aman dan nyaman sehingga tidak terdapat keraguan bagi mereka untuk menunjukkan keterbukaan diri selama sesi konseling di Ruang Refleksi Online dan (2) efektivitas layanan Ruang Refleksi Online didukung oleh beberapa faktor yaitu alur layanan konseling yang mencakup CV (Curriculum Vitae), Informed Consent, dan evaluasi, fitur media komunikasi yang dipilih klien, usia konselor sebaya dan klien yang tidak terlalu jauh, serta layanan yang bersifat online dan gratis. Faktor penghambat yang ditemukan adalah (a) kategori masalah klien yang cukup berat, (b) alur administrasi yang lama, (c) gangguan sinyal dan (d) perilaku klien yang defensif dan tertutup selama konseling.

Keywords : Komunikasi terapeutik, konseling online, konseling sebaya, ruang refleksi online

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Therapeutic communication, Online courselling, Peer counselling, Online reflection room.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 20 Mar 2024 06:18
Last Modified: 20 Mar 2024 06:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/31167

Actions (login required)

View Item
View Item