ANALISIS DAYA SAING KOMODITI PERKEBUNAN DENGAN PENDEKATAN DOMESTIC RESOURCE COST DAN PRIVATE COST RATIO DI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA = ANALYSIS OF PLANTATION PRODUCT COMPETITION USING THE PRIVATE COST RATIO AND THE PRIVATE COST RATIO IN NORTH BOLAANG MONGONDOW REGENCY

ANDREAS RUAUW. Analisis persaingan produk perkebunan menggunakan pendekatan private cost ratio dan national resource cost di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.dibimbing oleh Madris dan Sabir)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (i) pengaruh biaya input sarana produksi, tenaga kerja, modal dan produksi swasta pada produk tanaman terhadap keunggulan kompetitif; dan (ii) pengaruh biaya input terhadap alat produksi, tenaga kerja, modal dan sosial produksi hasil hutan tanaman terhadap keunggulan komparatif. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif untuk menganalisis dan mengukur hubungan antara biaya dan pendapatan yang mempengaruhi keunggulan komparatif dan kompetitif. Lokasi penelitian berada di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Waktu pelaksanaan yang diharapkan adalah satu semester. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 20 orang yang terbagi menjadi petani, perantara dan eksportir. Jumlah sampel yang diambil dengan menggunakan teknik non-robability sampling hanya dari segelintir informan yang dianggap mempunyai informasi akurat. Teknik pengumpulan data dengan metode kuesioner. Teknik analisis datanya menggunakan analisis rasio antara biaya privat dan biaya sumber daya nasional. Hasil kajian menunjukkan bahwa semua perkebunan pertanian di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara pada tahun 2022 menguntungkan karena menguntungkan diukur dengan PCR pada derajat kurang dari satu. Selanjutnya, di DRC, semua agribisnis bersaing dengan biaya kurang dari 1 USD.

Keywords : Perkebunan Bolaang Mongondow Utara, Daya Saing Komoditi