Pengaruh Berbagai Jenis dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi (Oryza sativa L.) di Kabupaten Luwu Timur

HASPINA. Pengaruh Berbagai Jenis dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi (Oryza sativa L.) di Kabupaten Luwu Timur (dibimbing oleh Ambo Ala dan Tutik Kuswinanti).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh berbagai jenis pupuk cair organik, konsentrasi larutan pupuk cair organic, dan interaksi berbagai jenis dan konsentrasi larutan pupuk cair organik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman padi. Penelitian disusun dalam Rancangan Petak Terbagi (RPT) dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan petak utama adalah jenis pupuk cair organik
(P) yang terdiri dari POC Bonggol Pisang + POC Rebung (p1), POC Daun Gamal + POC Rebung (p2), POC Daun Gamal + POC Buah Maja (p3) dan POC Bonggol Pisang + POC Buah Maja (p4) dan Anak Petak adalah konsentrasi larutan pupuk cair organik (K) yang terdiri dari 250 cc liter-1 air (k1), 500 cc liter-1 air (k2), 750 cc liter-1 air (k3) dan 1000 cc liter-1 air (k4) sehingga terdapat 16 kombinasi dan diulang sebanyak tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai aplikasi pupuk cair organik (POC) berpengaruh nyata pada tinggi tanaman umur 21 sampai 49 HST, jumlah anakan umur 21 HST, panjang akar, serta berpengaruh sangat nyata pada tinggi tanaman umur 63 HST, jumlah anakan umur 63 HST, jumlah anakan produktif, panjang malai, jumlah gabah berisi. Berbagai konsentrasi POC berpengaruh nyata pada jumlah anakan umur 21 dan 63 HST serta berpengaruh sangat nyata pada tinggi tanaman umur 63 MST, jumlah anakan umur 35 dan 49 HST, panjang akar, jumlah anakan produktif, panjang malai, jumlah gabah berisi, bobot 1000 butir dan berat gabah kering panen. Interaksi jenis POC bonggol Pisang + Buah Maja dengan konsentrasi
1.000 cc liter-1 air menghasilkan rata-rata tanaman tertinggi pada umur21 HST (30,22 cm), 35 HST (48,47 cm), 49 HST (62,03 cm) dan 63 HST (74,72 cm), jumlah anakan terbanyak pada umur 21 HST (3,73 batang), 35 HST (13,43 batang),49 HST (24,03 batang) dan 63 HST (74,72 batang), akar terpanjang (29,63 cm).