Efektivitas Pupuk Organik Cair Bawang Merahdan Limbah Bawang Merah Terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Pertumbuhan Tanaman Bawang Merah = Effectiveness of Red Onion Liquid Organic Fertilizer and Red Onion Waste on Changes in Soil Chemical Properties and Red Onion Growth.

Latar Belakang. Tanah memiliki peran penting dalam usaha pertanian bagi pertumbuhan dan produksi tanaman. Kombinasi antara pupuk organik dan anorganik dapat meningkatkan produktivitas tanaman dan memperbaiki kualitas tanah pada lahan sehingga dapat digunakan secara berkelanjutan. Salah satu tanaman potensial yang dapat dijadikan sebagai bahan dasar pupuk organik adalah bawang merah. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pupuk organik cair bawang merah terhadap perubahan sifat kimia tanah dan pertumbuhan tanaman bawang merah. Metode. Penelitian ini dilakukan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial 2 faktor. Faktor yang pertama adalah dosis pupuk organik dan faktor kedua adalah dosis pupuk anorganik. Terdapat 10 kombinasi perlakuan. Parameter yang diamati adalah pH, C-Organik, N, P, K, bobot umbi, bobot basah tanaman, jumlah daun dan tinggi tanaman. Hasil. Hasil menunjukkan bahwa pupuk organik bawang merah dapat menunrukan pH tanah serta meningkatkan C-Organik, N,P dan K tanah. Kombinasi perlakuan D1KB2 (0,83 g NPK; 0,19 g SP36; 0,11 g KCl + POC Kulit Bawang Merah 15.000 ppm) memberikan hasil terbaik dalam meningkatkan C-organik, Fosfat serta Kalium tanah. Kesimpulan. Perlakuan pupuk organik cair bawang merah dan limbah bawang merah memberikan pengaruh nyata terhadap C-organik, P, K tanah, jumlah daun 4 MST, bobot umbi serta bobot basah tanaman dan tidak berpengaruh nyata terhadap N tanah dan tinggi tanaman

Keywords : Pupuk, rancangan acak faktorial, tanah