HUBUNGAN EKSPRESI GEN NUCLEAR RESPIRATORY FACTOR 2 (NRF 2) DENGAN KEBUGARAN FISIK (VO2 MAX) CALON PETUGAS KESEHATAN HAJI INDONESIA = RELATIONSHIP OF EXPRESSION MRNA GEN NUCLEAR RESPIRATORY FACTOR 2 (NRF2) WITH PHYSICAL FITNESS (VO2MAX) CANDIDATE FOR MEDICAL HAJJ INDONESIA

ISMAIL, Hubungan Ekspresi mRNA gen Nuclear Respiratory Factor 2(NRF2) dengan Kebugaran Fisik (VO2max) Calon Petugas Kesehatan Haji Indonesia (Budu, Mochammad Hatta, Andi Ihsan) Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis hubungan ekspresi gen NRF2 dengan kebugaran fisik (VO2max) pada calon PKHI. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental semu (quasy experiment) dengan model pre test and post test with only control design, dimana Calon Petugas PKHI (n=30), diambil sampel darah sebanyak 3 ml sebelum dan setelah latihan untuk pemeriksaan ekspresi gen NRF2 dan diukur VO2max dengan menggunakan teknik Multistage Fitness Test (MFT) metode Bleep Test sebelum dan setelah intervensi, setelah itu diberi intervensi lari 1600 meter 3 kali seminggu sebanyak 16 kali kemudian selang waktu 1 minggu diukur VO2max lagi tanpa intervensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan ekspresi gen NRF2 dengan kebugaran fisik (VO2max) dengan nilai kemaknaan p<0001. Tingkat kebugaran fisik (VO2max) calon PKHI tidak mengalami perubahan bermakna selama kurun waktu satu minggu setelah latihan dengan tingkat kemaknaan (p>0.164). Setiap kenaikan nilai ekspresi gen nrf2 1,01 CT akan berkontribusi dengan kenaikan VO2max 2,28 ml/kg/min. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ekspresi gen nrf2 berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kebugaran fisik (VO2max) pada calon PKHI setelah mengikuti program latihan rockport selama 5 minggu dan tingkat kebugaran fisik (VO2max) mampu bertahan secara konstan selama kurun waktu seminggu setelah latihan.

Kata Kunci: NRF2 (Nuclear Respiratory Factor 2) Kebugaran Fisik, VO2max, PKHI (Petugas Kesehatan Haji Indonesia)