KEANEKARAGAMAN MAKROINVERTEBRATA SEBAGAI BIOINDIKATOR KUALITAS AIR SUNGAI TANGKA KECAMATAN TMACROINVERTEBRATE DIVERSITY AS A BIOINDICATOR OF TANGKA RIVER WATER QUALITY TOMBOLOPAO DISTRICT GOWA REGENCY SOUTH SULAWESIOMBOLOPAO KABUPATEN GOWA SULAWESI SELATAN =

Monitoring kualitas air menggunakan makroinvertebrata penting dilakukan untuk melihat kaitan antara aktivitas antropogenik di sekitar daerah aliran sungai dengan kualitas lingkungan perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman dan struktur komunitas makroinvertebrata serta mengetahui kualitas air sungai dengan menggunakan bioindikator makroinvertebrata serta parameter fisik dan kimia. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai November 2022 di Sungai Tangka Kecamatan Tombolopao Kabupaten Gowa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel makroinvertebrata dan pengukuran faktor fisik dan kimia dilakukan pada 5 stasiun pengamatan. Gambaran struktur komunitas makroinvertebrata dianalisis dengan menggunakan indeks keanekaragaman, indeks keseragaman, indeks dominansi dan indeks biotik (FBI, BMWP-ASPT, kelimpahan EPT). Korelasi antara parameter lingkungan dan keberadaan famili makroinvertebrata dianalisis dengan Canonical Correspondence Analysis (CCA). Hasil penelitian ini menunjukkan indeks keanekaragaman (H’) makroinvertebrata dari kelima stasiun pengamatan berkisar 2,2-2,7 dan termasuk dalam kategori keanekaragaman sedang. Keseragaman (E) makroinvertebrata menunjukkan tingkat keseragaman yang tinggi dan tidak didominasi oleh famili tertentu (C < 0,5). Hasil pengukuran faktor fisik dan kimia diperoleh nilai suhu 19,26-26,6 oC ; kecepatan arus 0,34-0,67 m/s; pH 7, 49-7,82 ; kekeruhan 3,13-3,88 NTU ; TDS 33,34-50,67 ppm ; DO 6,42-9,16 mg/L; COD 14,22 – 25,38 mg/L; nitrat <0,071 – 0,47 mg/L; amonia 0,006-0,0178 mg/L ; fosfat 0,0925-0,1400 mg/L. Kondisi kualitas perairan berdasarkan perhitungan FBI dalam kondisi baik hingga sangat baik. Sementara berdasarkan analisis BMWP-ASPT juga menunjukkan kualitas air Sungai Tangka yang masih sangat bersih atau tidak tercemar signifikan. Hal ini juga ditunjukkan dengan analisis kelimpahan EPT yang menunjukkan kualitas perairan dalam kondisi tidak tercemar.

Keywords : Makroinvertebrata, Bioindikator, Kualitas Air, Sungai Tangka