TOKSISITAS ZAT ALELOPATI ALANG-ALANG (Imperata cylindrica) TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI BEBERAPA JENIS POHON PENGHIJAUAN = TOXICITY OF ALLELOPATHY SUBSTANCE IN COGON GRASS (Imperata cylindrica) ON SEEDLING GROWTH OF SOME SPECIES OF TREES FOR REFORESTATION


Rambakila, Andreas Benyamin (2023) TOKSISITAS ZAT ALELOPATI ALANG-ALANG (Imperata cylindrica) TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI BEBERAPA JENIS POHON PENGHIJAUAN = TOXICITY OF ALLELOPATHY SUBSTANCE IN COGON GRASS (Imperata cylindrica) ON SEEDLING GROWTH OF SOME SPECIES OF TREES FOR REFORESTATION. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
M012191018_tesis_16-06-2023 cover1.png

Download (73kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
M012191018_tesis_16-06-2023 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
M012191018_tesis_16-06-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
M012191018_tesis_16-06-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ANDREAS BENYAMIN RAMBAKILA. Toksisitas Zat Alelopati Alang-alang (Imperata cylindrica) terhadap Pertumbuhan Semai beberapa Jenis Pohon Penghijauan (dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Samuel A. Paembonan dan Dr. Ir. Beta Putranto, M. Sc). Alang-alang (Imperata cylindrica) merupakan tumbuhan pionir yang mudah terbakar dan bersifat sangat intoleran terhadap cahaya matahari. Pertumbuhan alang-alang yang cepat dan mudah menyebar membuat tumbuhan ini dapat memicu terjadinya persaingan, serta membahayakan tumbuhan lain karena mengandung senyawa alelopati. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana respon pertumbuhan semai terhadap zat alelopati agar dapat menjadi pertimbangan saat pemilihan jenis tanaman dalam melakukan rehabilitasi lahan kritis vegetasi alang-alang. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pola faktorial. Faktor I yaitu jenis semai yang terdiri atas sengon, mahoni, dan gmelina, sedangkan faktor II yaitu konsentrasi ekstrak alelopati alang-alang yang terdiri atas tanpa pemberian ekstrak alelopati 0% (T0, T1), pemberian ekstrak alelopati 25% (T2), pemberian ekstrak alelopati 50% (T3), pemberian ekstrak alelopati 75% (T4), dan pemberian ekstrak alelopati 100% (T5). Kemudian dianalisis ragam, lalu diuji lanjut dengan uji jarak berganda Duncan’s (DMRT) pada taraf kepercayaan 5%. Variabel yang diamati adalah tinggi, diameter batang, jumlah daun, nisbah pucuk akar, indeks kekokohan bibit, dan indeks mutu bibit. Hasil yang diperolah yaitu zat alelopati dari alang-alang berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan tanaman, dimana semakin tinggi konsentrasi alelopati yang digunakan maka semakin menekan pertumbuhan tanaman dan jenis semai yang memiliki pengaruh negatif paling kecil dari pemberian zat alelopati yaitu semai mahoni dibanding dengan semai sengon dan gmelina.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: allelopathy, cogon grass, sengon, mahogany, gmelina
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions (Program Studi): Fakultas Kehutanan > Kehutanan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 05 Apr 2024 02:24
Last Modified: 05 Apr 2024 02:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/30593

Actions (login required)

View Item
View Item