EKSPRESI PENDIRIAN DALAM TEKS JURNALISTIK MEDIA DETIK DAN KOMPAS PADA TOPIK PERUBAHAN IKLIM DI INDONESIA: ANALISIS LINGUISTIK KORPUS = STANCE EXPRESSIONS OF DETIK AND KOMPAS NEWS MEDIA ON THE TOPIC OF CLIMATE CHANGE IN INDONESIA: CORPUS LINGUISTICS ANALYSIS


Alimuddin, Muhammad Rahmat (2022) EKSPRESI PENDIRIAN DALAM TEKS JURNALISTIK MEDIA DETIK DAN KOMPAS PADA TOPIK PERUBAHAN IKLIM DI INDONESIA: ANALISIS LINGUISTIK KORPUS = STANCE EXPRESSIONS OF DETIK AND KOMPAS NEWS MEDIA ON THE TOPIC OF CLIMATE CHANGE IN INDONESIA: CORPUS LINGUISTICS ANALYSIS. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
F012202006_tesis_25-10-2022 cover1.png

Download (107kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
F012202006_tesis_25-10-2022 1-2.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
F012202006_tesis_25-10-2022 dp.pdf

Download (315kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
F012202006_tesis_25-10-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (17MB)

Abstract (Abstrak)

Teks jurnalistik memuat ekspresi pendirian yang membuat suatu teks dapat berinteraksi dengan pembaca. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan penggunaan dan menemukan makna ekspresi pendirian dalam teks media Detik dan Kompas pada topik perubahan iklim di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode linguistik korpus dengan jenis penelitian campuran antara penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Data penelitian dikumpulkan menggunakan metode adaptasi data dengan teknik salin (copy-paste). Ada dua langkah dalam metode analisis data. Langkah pertama adalah identifikasi dan pemetaan data dengan analisis frekuensi dan konkordansi menggunakan perangkat lunak linguistik korpus AntConc, langkah kedua yakni dengan analisis model Hyland yang terdiri atas empat elemen fungsi interaksional yaitu: attitude markers, boosters, hedges, dan self mentions. Hasil penelitian menunjukkan terdapat enam bentuk satuan lingual dan tiga bentuk elemen fungsi interaksional. Bentuk-bentuk satuan lingual yang ditemukan adalah nomina, verba, adjektiva, adverbia, partikel, dan frasa. Kemudian elemen fungsi interaksional yang ditemukan adalah attitude markers, boosters, dan hedges. fungsi interaksional self-mentions tidak ditemukan di dalam data. Makna yang diungkapkan oleh ekspresi pendirian dari media Detik dan Kompas pada topik perubahan Iklim di Indonesia adalah mendukung berbagai upaya perbaikan perubahan iklim yang ditandai dengan tingginya frekuensi penggunaan boosters. Kedua media tersebut juga berhati-hati dalam menyajikan informasi seputar perubahan iklim di Indonesia. Hal ini ditandai dengan tingginya penggunaan elemen fungsi interaksional hedges pada korpus. Penelitian tentang ekspresi pendirian berikutnya dapat dikembangkan lebih lanjut dengan menambahkan jumlah data pada korpus. Hal lain yang juga dapat dieksplorasi lebih luas adalah dengan menerapkan model analisis dari penelitian ini pada genre teks lain.

Keywords : ekspresi pendirian (stance expressions), linguistik korpus, perubahan iklim, Detik, Kompas

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Stance expression, Corpus linguistics, Climate change, Detik, Kompas.
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Linguistik
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 13 Mar 2024 05:23
Last Modified: 13 Mar 2024 05:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/30170

Actions (login required)

View Item
View Item