Kekerasan Terhadap Laki-Laki : Studi Kasus KDRT di Kota Makassar = Violence Against Men: A Case Study of Domestic Violence in Makassar City

Kekerasan dalam rumah tangga merupakan salah satu persoalan privat yang menjadi permasalahan publik. Penelitian ini menjelaskan mengenaibentuk- bentuk KDRT yang di alami oleh laki-laki, menjelaskan mengenairespon laki- laki korban KDRT terhadap korban yang di alami, dan mendeskripsikan dampak kasus KDRT terhadap laki-laki yang menglami tindak KDRT. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik penentuan informan yang digunakan adalah metode snowball sampling (memilih berdasarkan networking) yang dilakukan di Kota Makassar. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam.
Hasil dari penelitian mengungkapkan bahwa sebagian laki-laki korban KDRT enggan untuk melaporkan perilaku KDRT tersebut dikarenakan malu statusnya sebagai laki-laki, tapi tak sedikit juga laki-laki korban melaporkan kasus yang dialami karena dianggap telah kelewatan. Berdasarkan data kasuskekerasan dalam rumah tangga yang terjadi di Kota Makassar pada Tahun 2021, jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga sebanyak 504 kasus dengan 457 kasus (90,67%) yang melibatkan perempuan sebagai korban, danselebihnya 47 kasus (9,33%) melibatkan laki-laki sebagai korban. Ini juga menunjukkan bahwa kekerasan dalam rumah tangga juga terjadi kepada laki-laki. Meskipun data menunjukkan bahwa kekerasan terhadap laki-laki relatif lebih kecil dibandingkan dengan kekerasan yang dialami oleh laki-laki, namunini tidak menutup kemungkinan bahwa kasus yang terkespos lebih sedikit dibandingkan kasus-kasus yang sebenarnya terjadi karena laki-laki laki-laki enggan melaporkan kekerasan yang dialami. Bentuk-bentuk KDRT terhadap laki-laki di Kota Makassar diantaranya adalah kekerasan fisik, kekerasan simbolik dan penelantaran rumah tangga dimana kekerasan fisik merupakan bentuk KDRT yang paling banyak terjadi. Respon koreban laki-laki terhadap tindakan KDRT yang dialaminya berbeda-beda, diantaranya dapat berupa melaporkan ke polisi atau diam dan membiarkan. Dampak yang timbul akibat KDRT terhadap laki-laki sebagai korban juga berbeda-beda dimana diantaranya dapat berupa mengalami rasa takut yang mendalam, mengalami stres, menimbulkan perasaan malu, menjadi diam dan pemurung, menjadi trauma dan menjadi pemarah.

Keywords : Laki-Laki, Kekerasan dalam rumah tangga