AKSESIBILITAS PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK TERHADAP KEJADIAN STUNTING DI PULAU TERLUAR KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA TAHUN 2022 (STUDI KASUS PULAU LETI) = ACCESSIBILITY OF MATERNAL AND CHILD HEALTH SERVICES WITH STUNTING EVENTS IN THE OUTER ISLAND OF SOUTHWEST MALUKU REGENCY IN 2022 (CASE STUDY OF LETI ISLAND)

APIA UNMEHOPA. Akesibilitas Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak Terhadap Kejadian Stunting di Pulau Terluar Kabupaten Maluku Barat Daya Tahun 2022 (Studi Kasus Pulau Leti) (dibimbing oleh Sukri Palutturi dan Indar)

Salah satu masalah gizi yang dapat memperburuk kualitas hidup anak dalam pencapaian tumbuh kembang yaitu Stunting. Stunting mendapat perhatian lebih besar dibandingkan status gizi lainnya karena selain prevalensinya yang lebih tinggi juga dapat mengindikasikan hal yang lebih serius dari sekedar ukuran tubuh yang pendek. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan observasional analitik dengan rancangan case control study. Rasio sampel yang digunakan 1 : 1 dengan jumlah sampel sebanyak 164 orang terdiri dari kasus 82 orang dan kontrol 82 orang, dan teknik pengambilan sampel untuk kelompok kasus dengan cara mengambil semua balita yang terinput di EPPGBM dengan status stunting (pendek dan sangat pendek) sedangkan pada kelompok kontrol penarikan sampel dilakukan secara acak sistematik (systematic random sampling) sesuai dengan kritria inklusi. Jenis data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh antara kunjungan K4, ASI Eksklusif, konsumsi tablet tambah darah, pola asuh gizi dan pelayanan kesehatan terhadap kejadian stunting. Sedangkan untuk variabel pemberian imunisasi dasar lengkap tidak ada pengaruh terhadap kejadian stunting. Berdasarkan uji multivariat didapatkan variabel yang paling berpengaruh terhadap kejadian stunting yaitu pelayanan kesehatan. Hasil penelitian ini didapati ada pengaruh kunjungan K4, ASI Eksklusif, konsumsi tablet tambah darah (TTD), pola asuh gizi dan pelayanan kesehatan dengan kejadian stunting di Pulau Letti Kabupaten Maluku Marat Daya Tahun 2022. Diharapkan kepada Dinas Kesehatan agar lebih meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak.

Keywords : Stunting, Konsumsi Tablet Tambah Darah, Pola Asuh Gizi, Balita, Pelayanan Kesehatan