ANALISIS RISIKO LOGAM BERAT MERKURI (Hg) PADA KOSMETIK (KRIM PENCERAH) YANG BEREDAR DI KOTA MAKASSAR = The Risk Analysis Of Heavy Metal Mercury (Hg) In Cosmetic (Lightening Cream) In Makassar City


Armayanti, Armayanti (2023) ANALISIS RISIKO LOGAM BERAT MERKURI (Hg) PADA KOSMETIK (KRIM PENCERAH) YANG BEREDAR DI KOTA MAKASSAR = The Risk Analysis Of Heavy Metal Mercury (Hg) In Cosmetic (Lightening Cream) In Makassar City. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K012211042_tesis_11-10-2023 caver1.jpg

Download (260kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K012211042_tesis_11-10-2023 bab 1-2.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K012211042_tesis_11-10-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K012211042_tesis_11-10-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 18 October 2025.

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Kosmetik adalah bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan pada bagian luar tubuh manusia seperti epidermis, rambut, kuku, bibir, mengubah penampilan, dan/atau memperbaiki bau badan atau melindungi atau memelihara tubuh pada kondisi baik. Kosmetik diformulasi dari berbagai bahan-bahan aktif dan kimia yang akan bereaksi ketika diaplikasikan pada jaringan kulit, salah satu bahan aktif kimia yang biasanya ditambahkan yaitu merkuri. Tujuan Penelitian ini Untuk mengetahui risiko logam berat merkuri (Hg) pada kosmetik (Krim pencerah) yang beredar di kota Makassar.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dimana dengan menggunakan metode Enviromental Health Risk Assessment (EHRA) atau Analisis Risiko Kesehatan LIngkungan (ARKL), dengan jumlah sampel kosmetik (krim pencerah) 4 kosmetik dan sampel manusia 100 responden. Data dianalisis menggunakan spss.
Dari hasil yang didapatkan semua jenis sample yang diperiksa sample (1) 9069,81 µg/g, sample (2) 9,64 µg/g, sample (3 ) 13611,86 µg/g dan sampel (4) 7927,741 µg/g. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan dampak awal dari penggunaan kosmetik (krim pencerah )yang mengandung merkuri kebanyakan menimbulkan jerawat, iritasi serta flek pada wajah. Penggunaan kometik (Krim pencerah) yang menggunakan logam berat merkuri (Hg) rata-rata digunakan oleh kalangan mahasiswa dengan jumlah 45 responden dari 100 orang responden, sehingga dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan seperti reaksi alergi, hingga gangguan syaraf, serta kosmetik (krim pencerah ) yang mengandung merkuri yang sangat tinggi dapat menyebabkan efek non-karsinogenik dan tidak menimbulkan efek karsinogenik. Adanya monitong secara berkelanjutan serta tegas dilakukan oleh pemerintah serta pihak BPOM terkait dengan peredaran jenis kosmetik yang mengandung logam berat merkuri (Hg).

Keywords : Kosmetik, Krim Pencerah, karsinogenik, Non-karsinogenik

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Kosmetik, Krim Pencerah, Karsinogenik, Non-Karsinogenik.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 01 Feb 2024 06:18
Last Modified: 01 Feb 2024 06:20
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29707

Actions (login required)

View Item
View Item