Analisis Status Kualitas Perairan Pelabuhan Perikanan Samudera Kendari, Sulawesi tenggara = Water Quality Analysis of Kendari Ocean Fishing Port, Southeast Sulawesi

Tingginya aktivitas manusia di sekitar lingkungan perairan akan mempengaruhi kualitas perairan. Suatu perairan dikatakan tercemar apabila kualitas airnya sudah tidak sesuai dengan peruntukannya. Kualitas perairan didasarkan pada baku mutu perairan, yaitu Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui parameter yang telah melampaui baku mutu di PPS Kendari serta menentukan status kualitas perairan PPS Kendari dengan perhitungan Indeks Pencemaran. Penelitian ini dilaksanakan di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kendari pada Maret – April 2023 dengan terdapat sebanyak empat titik pengambilan sampel. Berdasarkan pengujian, parameter di PPS Kendari yang belum memenuhi baku mutu adalah TSS di stasiun 1, stasiun 2, stasiun 3, dan stasiun 4, oksigen terlarut di stasiun 1, stasiun 2, dan stasiun 4, amonia di stasiun 2 dan stasiun 4, serta BOD di stasiun 1, stasiun 2, stasiun 3, dan stasiun 4. Adapun perhitungan Indeks Pencemaran menunjukkan perairan PPS Kendari telah tercemar ringan hingga sedang dengan nilai IP pada stasiun 1 sebesar 3,70, stasiun 2 sebesar 7,17, stasiun 3 4,94, dan stasiun 4 4,88.

Keywords : pelabuhan, kualitas air, indeks pencemaran