Inventarisasi Keberadaan Musuh Alami Di Pertanaman Cabai Katokkon = Inventory of Natural Enemies in The Katokkon Chili Plant

Budidaya tanaman cabai katokkon tidak terlepas dari adanya keberadaan serangga yang berasosiasi dengan tanaman tersebut, baik serangga yang bersifat sebagai serangga polinator, serangga detritivor, serangga herbivor maupun yang bersifat sebagai predator dan parasitoid (musuh alami). Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi keberadaan musuh alami pada fase vegetatif dan generatif tanaman cabai katokkon. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Kamali Pentalluan, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Pengambilan sampel musuh alami dilakukan selama 14 kali pengamatan menggunakan perangkap yellow sticky, pitfall dan sweep net lalu diidentifikasi di Laboratorium Entomologi, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar. Analisis data menggunakan indeks keanekaragaman Shannon-Wiener. Fase vegetatif ditemukan 142 individu musuh alami dengan nilai indeks keanekaragaman 1,303 (H‟= sedang) dimana serangga predator yang mendominasi berasal dari Famili Salticidae sebanyak 45 individu dan serangga herbivor dari Famili Aphididae sebanyak 615 individu. Fase generatif ditemukan 253 individu musuh alami dengan indeks keanekaragaman 0,820 (H‟= rendah) dimana serangga predator yang mendominasi berasal dari Famili Formicidae sebanyak 181 individu dan serangga herbivor dari Famili Tephritidae sebanyak 1.322 individu. Keberadaan musuh alami pada pertanaman cabai katokkon memiliki perbedaan pada fase vegetatif dan fase generatif. Keberadaan musuh alami pada fase vegetatif dan generatif berbanding lurus dengan keberadaan serangga herbivora pada fase vegetatif dan generatif.

Keywords : Generatif, herbivor, indeks keanekaragaman, perangkap, vegetatif