Evaluasi mutu pelayanan keperawatan di ruang ICU RSUD Kolonodale Kabupaten Morowali Utara


Kurniasih, Kurniasih (2023) Evaluasi mutu pelayanan keperawatan di ruang ICU RSUD Kolonodale Kabupaten Morowali Utara. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of R012211029_tesis_23-08-2023 cover1.png]
Preview
Image
R012211029_tesis_23-08-2023 cover1.png

Download (101kB) | Preview
[thumbnail of R012211029_tesis_23-08-2023 1-2.pdf] Text
R012211029_tesis_23-08-2023 1-2.pdf

Download (681kB)
[thumbnail of R012211029_tesis_23-08-2023 dp.pdf] Text
R012211029_tesis_23-08-2023 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of R012211029_tesis_23-08-2023.pdf] Text
R012211029_tesis_23-08-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
KURNIASIH. Evaluasi mutu pelayanan keperawatan di ruang ICU RSUD Kolonodale Kabupaten Morowali Utara (dibimbing oleh Rini Rachmawaty dan Suni Hariati).

Latar Belakang: Mutu pelayanan merupakan pelayanan efisien, efektif sesuai standar profesi, standar pelayanan secara menyeluruh, sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan keperawatan yang mempunyai indikator kualitas pelayanan kesehatan menjadi salah satu faktor penentu citra institusi pelayanan kesehatan di mata masyarakat. Intensive Care Unit (ICU) sebagai salah satu unit di rumah sakit yang memberikan perawatan intensif pada pasien kritis. Indikator nasional mutu pelayanan keperawatan di ruang ICU menjadi tolak ukur dari suatu rumah sakit dalam meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan.
Tujuan: Untuk mengevaluasi mutu pelayanan keperawatan di ruang ICU RSUD Kolonodale Kabupaten Morowali Utara.
Metode: Desain penelitian mixed method dengan pendekatan concurent mixed method yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif dilakukan secara bersamaan. Jumlah responden pada tahap kuantitatif dan kualitatif sebanyak 17 perawat dan 41 pasien. Instrumen yang digunakan adalah Indikator Nasional Mutu rumah sakit menggunakan lembar observasi, kuesioner survei sesuai Indikator Nasional Mutu RS. Data kualitatif diperoleh melalui wawancara semi terstruktur.
Hasil: Hasil Observasi kepatuhan kebersihan tangan masih belum patuh 77,93%, sedangkan kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), kepatuhan identifikasi pasien, pelaporan hasil kritis Laboratorium, kepatuhan upaya pencegahan risiko pasien jatuh dengan hasil 100%. Dan hasil survei kepuasan pasien ICU 90,1%. Hasil wawancara perawat ICU menghasilkan enam tema, yaitu (1) Pemahaman perawat tentang mutu pelayanan keperawatan untuk meningkatkan kepuasan pasien, (2) Kebermanfaatan kebersihan tangan perawat ICU, (3) Kualitas penggunaan APD perawat ICU, (4) Pentingnya indentifikasi pasien, (5) Ketepatan pelaporan hasil kritis Laboratoium, (6) Pentingnya upaya pencegahan risiko pasien jatuh.
Kesimpulan: Lebih dari setengah perawat ICU sudah memahami peningkatan mutu pelayanan keperawatan dan kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), kepatuhan identifikasi pasien, pelaporan hasil kritis Laboratorium, kepatuhan upaya pencegahan risiko pasien jatuh serta kepuasan pasien sudah sesuai Indikator Nasional Mutu, sedangkan kepatuhan kebersihan tangan belum optimal, sehingga diharapkan pihak manajemen RS lebih disosialisasikan kembali kepada perawat untuk patuh dalam melakukan kebersihan tangan, meningkatkan proses supervisi, monitoring, dan evaluasi, serta mengadakan seminar dan pelatihan perawat ICU.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 25 Jan 2024 02:37
Last Modified: 25 Jan 2024 02:37
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29446

Actions (login required)

View Item
View Item