ESTIMASI SUMBERDAYA TERUKUR ENDAPAN BIJIH NIKEL LATERIT MENGGUNAKAN METODE INVERSE DISTANCE WEIGTING (IDW)

PT Pacific Ore Resources merupakan perusahaan tambang nikel laterit yang terletak di Desa Larolanu dan Tedubara, Kecamatan Kabaena Utara, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Saat ini pembagian area kerja perusahaan dibagi dua blok, yaitu blok selatan yang merupakan fokus proses produksi penambangan dan blok utara yang masih dalam tahap eksplorasi dan perencanaan produksi yang akan dilakukan tahun 2022. Tahapan eksplorasi yang dilakukan sudah pada tahap eksplorasi detail untuk dapat mengetahui berapa jumlah sumberdaya dan cadangan sehingga dapat dilakukan proses penambangan bijih nikel. Penelitian ini fokus pada masalah bagaimana tahapan dalam mengestimasi sumberdaya terukur serta berapa volume dan tonase nikel laterit pada hasil estimasi sumberdaya terukur. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melakukan estimasi sumberdaya terukur nikel laterit berdasarkan blok model blok utara. Estimasi sumber daya terukur nikel laterit menggunakan metode Inverse Distance Weighting dengan perangkat lunak GEOVIA Surpac versi 6.6.2. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data assay, collar, litologi, survey dan topografi. Hasil yang diperoleh dari estimasi sumberdaya terukur nikel laterit pada blok model dengan spasi bor 25 meter dan COG 1.5% Ni adalah jumlah material bijih sebesar 207.633 ton dan jumlah material waste sebesar 729.728 bcm.

Kata Kunci: Estimasi, sumberdaya, Inverse Distance Weighting, Nikel Laterit