IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM PENANGGULANGAN STUNTING DI KAB. ENREKANG = PROGRAM POLICY IMPLEMENTATION STUNTING MANAGEMENT IN REGENCY. ENREKANG

Masalah gizi stunting (balita pendek) merupakan salah satu masalah gizi yang krusial, khususnya di negara-negara miskin dan berkembang. Stunting juga merupakan bentuk kegagalan tumbuh kembang yang menyebabkan gangguan pertumbuhan linear pada balita akibat dari akumulasi ketidakcukupan nutrisi yang berlangsung lama, sejak dari masa kehamilan hingga pada usia 24 bulan. Upaya kesehatan diselenggarakan dalam bentuk kegiatan dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang dilaksanakan secara terpadu, dan menyeluruh. Untuk mengatasi permasalahan stunting, pemerintah telah menetapkan kebijakan percepatan penurunan stunting dengan fokus pada setiap upaya yang mencakup intervensi spesifik dan intervensi sensitive yang dilaksanakan secara konvergen, holistik, integratif dan berkualitas melalui kerja sama multisektor di pusat, daerah, dan desa. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2023 - Februari 2023. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa, komunikasi implementasi kebijakan program penanggulangan stunting di Kabupaten Enrekang sudah berjalan dengan baik, penyampaian informasi dari pembuat kebijakan kepada pelaksana kebijakan telah tersampaikan dengan jelas dan konsisten namun masih perlu dimaksimalkan penyampaiannya sampai kepada masyarakat, sumber Daya implementasi kebijakan program penanggulangan stunting di Kabupaten Enrekang, dari segi kuantitas sumber daya manusia untuk tingkat kabupaten dianggap sudah terpenuhi, namun di beberapa organisasi perangkat daerah masih terbatas yaitu di sektor kesehatan (tenaga gizi), dan dianggap masih kurang di sektor yakni kesehatan, keterbatasan dana dan fasilitas di sektor kesehatan yang mendukung pelaksanaan pengukuran di lapangan sehingga dalam mengimplementasikan kebijakan program penanggulangan stunting di Kabupaten Enrekang belum berjalan maksimal, sikap/disposisi komitmen dan dukungan Pemerintah Daerah, OPD terkait hingga pemerintah desa dalam mengimplementasikan program penanggulangan stunting di Kabupaten Enrekang dianggap cukup baik, namun masih belum maksimal dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam rangka percepatan penurunan stunting, dan struktur Birokrasi, implementasi kebijakan program penanggulangan stunting sudah berjalan cukup baik dimana mekanisme pelaksanaan program stunting di Kabupaten Enrekang sudah berjalan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting, struktur organisasi sudah terbentuk dengan pembagian kerja yang jelas, namun belum ada SOP yang secara khusus mengatur pelaksanaan aksi konvergensi stunting.

Kata Kunci : Implementasi Kebijakan, Program Stunting