Geologi dan Diagenesis Batuan Karbonat Anggota Tacipi Formasi Walanae Daerah Amesangeng Kecamatan Mario Riwawo Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan


Sahman, Hilman (2023) Geologi dan Diagenesis Batuan Karbonat Anggota Tacipi Formasi Walanae Daerah Amesangeng Kecamatan Mario Riwawo Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of D061181020_skripsi_09-05-2023 bab 1-3.pdf] Text
D061181020_skripsi_09-05-2023 bab 1-3.pdf

Download (4MB)
[thumbnail of D061181020_skripsi_09-05-2023 cover1.jpg]
Preview
Image
D061181020_skripsi_09-05-2023 cover1.jpg

Download (217kB) | Preview
[thumbnail of D061181020_skripsi_09-05-2023 dp.pdf] Text
D061181020_skripsi_09-05-2023 dp.pdf

Download (85MB)
[thumbnail of D061181020_skripsi_09-05-2023.pdf] Text
D061181020_skripsi_09-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (97MB)

Abstract (Abstrak)

Secara administratif lokasi penelitian terletak pada Daerah Amesangeng, Kecamatan Mario Riwawo, Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan. Secara astronomis terletak pada 119° 55' 00" BT - 119° 59' 00" BT (Bujur Timur) dan 04° 30' 00" LS – 04° 33' 00" LS (Lintang Selatan).
Tujuan dari penelitian ini untuk melakukan pemetaan geologi permukaan secara detail pada peta skala 1 : 25.000 terhadap aspek geomorfologi, stratigrafi, struktur geologi, sejarah geologi, dan aspek bahan galian dengan tujuan untuk membuat peta geologi berdasarkan akumulasi seluruh data yang dikumpulkan di lapangan dan interpretasi berdasarkan teori pendukung yang diperoleh dari berbagai literatur.
Geomorfologi daerah penelitian secara morfometri, morfografi dan morfogenesa terdiri atas satuan bentangalam perbukitan denudasional, satuan bentangalam bergelombang denudasional dan satuan bentangalam fluvial. Jenis sungai pada daerah penelitian yaitu sungai permanen dan sungai periodik, sedangkan secara genetik berupa sungai konsekuen dan subsekuen dengan pola aliran berupa pola subdendritik. Berdasarkan proses geomorfologi yang terjadi di daerah ini maka stadia daerah penelitian adalah stadia muda menjelang dewasa.
Berdasarkan litostratigrafi tidak resmi, stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi lima satuan batuan dari urutan muda hingga tua yaitu satuan aluvial, satuan breksi vulkanik, satuan batugamping pasiran dan satuan batugamping terumbu. Struktur geologi daerah penelitian terdiri dari kekar tidak sistematik dan sesar berupa sesar turun Goarie yang bersifat sinistral (mengiri) yang terjadi setelah Kala Miosen Tengah. Bahan galian pada daerah penelitian tergolong dalam golongan bahan galian batuan berupa batugamping dan sirtu.
Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh fasies batugamping Anggota Tacipi Formasi Walanae daerah penelitian meliputi: packtone wackestone dan grainstone, dengan karakteristik semen dalam bentuk equant calcite dan blocky calcite. Porositas vuggy dan mouldic. Serta keterdapatan micritic envelope dan stylolite. Proses diagenesis yang terjadi pada batugamping Anggota Tacipi Formasi Walanae meliputi mikritisasi mikrobial, sementasi, pelarutan, kompaksi, dan neomorfisme. Adapun lingkungan diagenesisnya dibagi menjadi: marine phreatic zone, meteoric zone dan meteoric vadose zone.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Geologi
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 17 Jan 2024 03:35
Last Modified: 17 Jan 2024 03:35
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29179

Actions (login required)

View Item
View Item