Pengaruh Penambahan Abu Serbuk Kayu Sengon (ASKS) Terhadap Kuat Tekan dan Daya Serap pada Paving Block


Awal, Andi Faqih Abdullah (2023) Pengaruh Penambahan Abu Serbuk Kayu Sengon (ASKS) Terhadap Kuat Tekan dan Daya Serap pada Paving Block. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of D51116525_skripsi_18-08-2023 1-2.pdf] Text
D51116525_skripsi_18-08-2023 1-2.pdf

Download (8MB)
[thumbnail of D51116525_skripsi_18-08-2023 cover1.png]
Preview
Image
D51116525_skripsi_18-08-2023 cover1.png

Download (169kB) | Preview
[thumbnail of D51116525_skripsi_18-08-2023 dp.pdf] Text
D51116525_skripsi_18-08-2023 dp.pdf

Download (4MB)
[thumbnail of D51116525_skripsi_18-08-2023.pdf] Text
D51116525_skripsi_18-08-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (13MB)

Abstract (Abstrak)

Perkembangan konstruksi di Indonesia semakin berkembang seiring berjalannya waktu. Dalam perkembangan dunia konstruksi sekarang ini sagat banyak usaha yang dilakukan untuk meningkatkan fungsi tanpa menyampingkan kualitas. Salah satu usaha yang dilakukan adalah dengan menambah bahan tambah pada campuran paving block. Adapun bahan tambah yang dapat digunakan adalah abu serbuk Kayu Sengon (ASKS) yang memiliki kandungan unsur silika. Dengan penambahan silika dapat mempengaruhi kualitas paving block. Sengon merupakan jenis kayu dengan masa panen cepat yang laku di pasar Bulukumba, mengandung sekitar 0,81% abu dan 0,13% silika. Tujuan penelitian ini adalah perbandingan kuat tekan dan daya serap paving block normal dengan paving block campuran abu serbuk Kayu Sengon dengan variasi 5%, 10%, dan 15% pada umur 7, 14, dan 28 hari serta mendeskripsikan pengaruh penambahan ASKS dalam campuran paving block dengan variasi 0%, 5%, 10%, dan 15% pada masing-masing umur pengujian 7, 14 dan 28 hari, Dalam Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode eksperimental. Hasil yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah paving block dengan penambahan ASKS belum mampu melampaui tekan kuat paving block normal pada umur 7 hari, namun meningkat seiring bertambahnya umur perawatan, hingga pada umur 28 hari semua paving block dengan penambahan ASKS memiliki tekan kuat lebih tinggi dibanding paving block normal, kecuali pada penambahan 15% ASKS. Hasil pengujian kuat tekan paving block umur 28 hari variasi 0%, 5%,10%, dan 15% berturut-turut sebesar 15,65 Mpa, 17,73 Mpa, 16,85 Mpa, dan 13,56 Mpa, dan hasil pengujian daya serap paving block berturut-turut sebesar 0,9%, 0,9%, 1%, dan 1,3%. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, terungkap pula kuat tekan yang dihasilkan berbanding terbalik dengan daya serap, semakin tinggi kuat tekan paving block semakin rendah daya serapnya, begitu pula sebaliknya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Ilmu Arsitektur
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 15 Jan 2024 02:00
Last Modified: 15 Jan 2024 02:00
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29129

Actions (login required)

View Item
View Item