STUDI KIMIA METABOLIT SEKUNDER FRAKSI DIKLOROMETAN (DCM) JINTAN PUTIH (Cuminum cyminum L.) SEBAGAI ANTIBAKTERI Staphylococcus aureus DAN Enterobacter cloacae

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas antibakteri fraksi
diklorometan jintan putih (Cuminum cyminum L.) terhadap bakteri
Staphylococcus aureus dan Enterobacter cloacae. Tahapan metode yang
digunakan antara lain ekstraksi dengan metode maserasi, difraksinasi dengan
metode kupchan, uji fitokimia, dan uji aktivitas antibakteri dengan metode cakram
kertas. Hasil skrinig fitokimia fraksi diklorometan jintan putih (Cuminum
cyminum L.) menunjukkan fraksi diklorometan teridentifikasi dalam golongan
senyawa flavanoid, alkaloid, tanin, dan terpen. Hasil uji antibakteri terhadap
bakteri Staphylococcus aureus diperoleh diameter hambat untuk masing-masing
konsentrasi fraksi diklorometan secara berturut-turut sebesar 16 mm
(160 mg/mL), 12,075 mm (80 mg/mL), 8,425 mm (40 mg/mL), 6,525 mm
(20 mg/mL), dan 6,2 mm (10 mg/mL). Sedangkan terhadap bakteri Enterobacter
cloacae diameter hambat yang dihasilkan adalah sebesar 7,8 mm untuk fraksi
diklorometan 160 mg/mL.
Kata kunci: Cuminum cyminum L, Enterobacter cloacae, Metode Kupchan,
Staphylococcus aureus.