JENIS-JENIS TUMBUHAN BERPOTENSI OBAT DI DESA BAMBAPUANG KABUPATEN ENREKANG


HR, EVI ANGGRAENI (2017) JENIS-JENIS TUMBUHAN BERPOTENSI OBAT DI DESA BAMBAPUANG KABUPATEN ENREKANG. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of FULL TEXT] Text (FULL TEXT)
9. SKRIPSI EVI ANGGRAENI HR (H411 13 310).pdf

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian tentang Jenis-jenis Tumbuhan Berpotensi Obat di Desa
Bambapuang Kabupaten Enrekang telah dilakukan pada bulan April – Juni 2017.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang berpotensi
obat di Desa Bambapuang Kabupaten Enrekang. Metode penelitian yang digunakan
yaitu metode jelajah cruise method. Hasil dari penelitian yang dilakukan pada
Masyarakat Desa Bambapuang menujukkan bahwa terdapat 53 jenis tumbuhan
yang dimanfaatkan sebagai obat, yang terdiri dari 2 (dua) Classis yaitu
Dicotyledoneae sebanyak 27 familia dan Monocotyledoneae sebanyak 4 (empat)
familia. Jenis tumbuhan yang paling banyak digunakan dari Classis Dicotyledoneae
yaitu sirsak (40%), kumis kucing (36%) dan jambu biji (32%). Jenis tumbuhan yang
digunakan paling sedikit digunakan dari Classis Monocotyledoneae yaitu jagung,
lengkuas, pisang, dan bawang dayak dengan persentase sebesar 4%. Organ
tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan sebagai obat adalah daun (75,47%)
dan yang paling sedikit adalah tangkai putik (1,88%), umbi (1,88%), kulit batang
(1,88%), dan getah (1,88%). Pengolahan tumbuhan sebagai obat yang paling
banyak digunakan yaitu dengan cara direbus (52,84%) dan yang paling sedikit
digunakan yaitu dengan cara diperas (0,81%).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tumbuhan Obat, Bambapuang, Enrekang
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Biologi
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 04 Jan 2024 03:53
Last Modified: 04 Jan 2024 03:53
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/29032

Actions (login required)

View Item
View Item