PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RATUN PERTAMA SORGUM MANIS VARIETAS SUPER-1 PADA PERBEDAAN JUMLAH TUNAS DAN UMUR PANEN TANAMAN PRIMER

Yoseph Yakob Da Rato. Pertumbuhan dan Produksi Ratun Pertama
Sorgum Manis Varietas Super-1 Pada Perbedaan Jumlah Tunas dan Umur
Panen Tanaman Primer. (Dibimbing oleh Syatrianty A. Syaiful, Muh.Riadi
dan Marcia B. Pabendon).
Penelitian ini bertujuan Mengetahui pengaruh jumlah tunas dan umur panen
tanaman primer terhadap pertumbuhan dan produksi ratun pertama sorgum manis
Varietas super-1. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Penellitian Tanaman
Sereallia (Balitsereal) Maros berlangsung September 2017 sampai dengan
Januari 2018. Penelitian ini menggunakan tanaman ratun dari hasil penelitian
sebelumnya yang ditanam menggunakan biji sorgum varietas Super-1. Perlakuan
dalam penelitian disusun berdasarkan Rancangan Petak Terpisah (Split Plot
Design) dengan tiga ulangan. Petak Utama adalah jumlah tunas ratun (T) setelah
panen tanaman primer sorgum, yaitu 1 tunas ratun (T1), 2 tunas ratun (T2), 3
tunas ratun (T3), 4 tunas ratun (T4), 5 tunas (T5), sedangkan Anak Petak adalah
umur panen tanaman primer sorgum yaitu 102 hst (P1), 109 hst (P2), 116 hst (P3)
dan 123 hst (P4). Setiap kombinasi perlakuan di ulang 3 kali, sehingga terdapat
60 petak percobaan. Jumlah 3 tunas pada tanaman ratun pertama dapat
menghasilkan diameter batang, bobot biomas total, bobot biomas batang,
rendemen nira, kepadatan terlarut, volume nira, hasil etanol 90%, bobot malai,
bobot 1000 biji dan hasil biji yang tinggi. Panen 123 hst (P4) akan menghasilkan
rata-rata tinggi tanaman tinggi, diameter batang besar, jumlah ruas banyak, umur
berbunga 50% lebih cepat, panjang tangkai malai pendek, bobot biomas total
tinggi, bobot biomas batang tinggi, rendemen nira tinggi, volume nira tinggi dan
hasil etanol 90% tinggi. Interaksi jumlah 3 tunas pada tanaman ratun dengan
umur panen tanaman primer 123 hst menghasilkan diameter batang (15,14 mm),
bobot biomas total (28,43 ton/ha), bobot biomas batang (20,75 ton/ha), rendemen
nira (42%), volume nira (1274,33 L/ha) dan etanol 90% (415,00 L/ha) tertinggi,
sedangkan hasil produksi tinggi diperoleh dari interaksi 1 tunas ratun dengan umur
panen 102 hst (2,15 ton/ha).
Kata Kunci : ratun sorgum manis, jumlah tunas, umur panen