PENENTUAN AMBANG EKONOMI HAMA ULAT GRAYAK (Spodoptera litura Fabricius) PADA BEBERAPA VARIETAS KEDELAI DI SULAWESI SELATAN


Fattah, Abdul (2018) PENENTUAN AMBANG EKONOMI HAMA ULAT GRAYAK (Spodoptera litura Fabricius) PADA BEBERAPA VARIETAS KEDELAI DI SULAWESI SELATAN. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of file text] Text (file text)
Disertasi. Abdul Fattah.pdf

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Menentukan tingkat kehilangan hasil pada berbagai tingkat kepadatan populasi dan intensitas serangan ulat grayak, (2) Menentukan tingkat kehilangan hasil pada 3 varietas unggul kedelai, (3) Untuk menentukan nilai ambang ekonomi ulat grayak (S. litura F.)
pada 3 varietas unggul kedelai, (4) Untuk menentukan hubungan antara kepadatan populasi dengan intensitas serangan ulat grayak.
Penelitian dilaksanakan tiga tahap yaitu : 1) Pemeliharaan
serangga S.litura untuk mempersiapan larva infestasi yang dilaksanakan di Laboratorium BPTP Sulawesi Selatan mulai Maret-April 2016 dan Agustus�September, 2) Pengujian kepadatan populasi larva S.litura pada tiga varietas
kedelai Anjasmoro, Argomulyo, dan Grobogan, yang dilaksanakan di Kebun Percobaan BPTP Sulawesi Selatan di Maros mulai Maret-Desemberi 2016, dan 3) Demonstrasi penggunaan insektisida pada kedelai yang dilkasanakan di lahan petani, Kelurahan Tancung, Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo mulai Agustus-Desember i 2016.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) setiap penambahan 1 ekor larva instar-3/tan akan menimbulkan intensitas serangan yang berbeda pada tiga varietas dan tertinggi pada Anjasmoro 5,89-8,87% dan terendah pada Grobogan 3,92-5,98%. 2) hubungan antara kepadatan populasi larva per tanaman dengan tingkat serangan ulat grayak S.litura pada varietas
Anjasmoro, Argomulyo, dan Grobogan sangat kuat dengan nilai regresi (r) masing-masing 0,8894-0,9606 atau 88,94-96,06% (Anjasmoro), 0,9291-0,9558 atau 92,91-95,58% (Argomulyo), dan 0,9196-0,9467 atau 91,96-94,67% (Grobogan), 3). Varietas Anjasmoro mempunyai Ambang Ekonomi (AE) 2,0 ekor larva instar-3/ tanaman, sedangkan Argomulyo dan Grobogan
masing-masing mempunyai AE 3,0 ekor larva instar-3/ tanaman, 4). Nilai Ambang Eknomi (AE) S.litura yang ditemukan pada penelitian ini (3,0 ekor larva instar-3/tan) berbeda dengan nilai AE yang menjadi rekomendasi nasional (1,0 ekor larva per rumpun)

Item Type: Thesis (Disertasi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Pertanian
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 28 Dec 2023 06:16
Last Modified: 28 Dec 2023 06:16
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28842

Actions (login required)

View Item
View Item