PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KEDELAI YANG DI APLIKASI BAKTERI Rhizobium spp. DAN Actinomycetes spp

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bakteri Rhizobium spp., dan Actinomycetes spp., terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai. Penelitian dilakukan di Laboratorium Departemen Budidaya Pertanian Universitas Hasanuddin dan di Desa Tarowang, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, dari bulan Juli hingga November 2017. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk
percobaan faktorial 2 faktor yang disusun dalam Rancangan Petak Terpisah (RPT). Faktor pertama adalah bakteri Rhizobium spp., yang terdiri dari tanpa bakteri Rhizobium spp., dan bakteri Rhizobium spp. dengan kepadatan 1x106 CFU mL-1. Faktor kedua adalah Actinomycetesspp., yang terdiri dari tanpa Actinomycetes spp., Actinomycetes spp., dengan kepadatan 1x103 CFU mL-1, dan Actinomycetes spp. dengan
kepadatan 1x106 CFUmL-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Interaksi antara Rhizobium spp., kepadatan 1x106 CFU mL-1 dengan Actinomycetes spp., kepadatan 1x103 CFU mL-1 dapat meningkatkan jumlah bintil akar per tanaman dan jumlah bintil akar efektif. Rhizobium spp., kepadatan 1x106 CFU mL-1 dengan Actinomycetes spp., kepadatan 1x106 CFU mL-1, dapat mempercepat umur berbunga tanaman kedelai. Aplikasi Rhizobium spp., dengan kepadatan 1x106 CFU mL-1 berpengaruh nyata dapat meningkatkan jumlah polong per tanaman dan
aplikasi Actinomycetes spp., dengan kepadatan 1x106 CFU mL-1, berpengaruh nyata dapat meningkatkan bobot biji per petak dan bobot biji per hektar.