Optimasi Kinerja, Ekologi dan Ekonomi Pada Biobriket Campuran Batubara dan Arang Kayu Bakau


Rahman, Rahmaniar (2023) Optimasi Kinerja, Ekologi dan Ekonomi Pada Biobriket Campuran Batubara dan Arang Kayu Bakau. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of D033171002_disertasi_03-01-2023 1-2.pdf] Text
D033171002_disertasi_03-01-2023 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of D033171002_disertasi_03-01-2023 cover1.png]
Preview
Image
D033171002_disertasi_03-01-2023 cover1.png

Download (75kB) | Preview
[thumbnail of D033171002_disertasi_03-01-2023 dp.pdf] Text
D033171002_disertasi_03-01-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of D033171002_disertasi_03-01-2023.pdf] Text
D033171002_disertasi_03-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

RAHMANIAR RAHMAN. Optimasi Kinerja, Ekologi Dan Ekonomi Pada Biobriket Campuran Batubara Dan Kayu Bakau (Promotor Dahlang Tahir, Ko- promotor Busthan Azikin dan Sri Widodo).
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan formulasi ideal produk biobriket dengan kualitas kinerja terbaik sehingga dapat memenuhi ASTM (ASTM D-5865-03), memperoleh produk biobriket bersih (clean biobriqutte) yang ramah lingkungan dan memperoleh formulasi produk biobriket yang memiliki nilai ekonomis sehingga memiliki daya saing dengan produk biobriket yang telah dijual di pasaran. Berikut analisis yang dilakukan pada penelitian ini yaitu: proksimat, ultimat, kalori, emisi, XRF, XRD dan analisis ekonomi.
Berikut hasil analisis ini diperoleh yaitu proksimat (kadar karbon terikat tertinggi diperoleh dengan kadar variasi campuran Arang kayu bakau 100% = 60.65%, Kadar zat terbang tertinggi diperoleh pada Sampel D = 44.32%, Kadar abu tertinggi yaitu pada sampel C = 45.05%, dan Kadar air yang tertinggi terlihat pada C = 15.30%); ultimat (kadar sulfur tertinggi diantara ke 9 sampel ialah pada batubara A = 0.874%) meski demikian batubara IC masih termasuk kategori low sulfur <1%; nilai kalor (Nilai kalor tertinggi diperoleh dengan variasi komposisi pada E = 6041 kal/gram); XRD (berdasarkan hasil analisis XRD ditemukan tujuh jenis mineral yaitu: anhidrit, halit, kuarsa, sulfur (S), talk, florid dan dolomit; XRF (diperoleh senyawa CaO, Fe2O3, SiO2, dan Al2O3 sebagai unsur senyawa yang terkandung dalam biobriket) yang ditemukan pada sampel Sin 1,618% dan AKB 74,339%, uji kekuatan/ ketahanan (dari hasil penelitian uji kuat tekan diperoleh produk biobriket yang memiliki daya rekat yang paling baik yaitu pada campuran sagu dan tepung kanji dengan variasi 5% + 5% = 0.0667%); dan laju pembakaran (pada sampel biobriket diperoleh durasi pemanasan paling lama yaitu pada variasi komposisi campuran biobriket A1 = 8 jam, 48 menit), analisis emisi hasil pembakaran berdasarkan hasil analisis emisi maka diperoleh, total kadar nitrogen dioksida (NO2) tertinggi dihasilkan pada sampel E dengan komposisi 100% dengan kadar 12 mg/Nm3, kadar karbon dioksida (CO2) tertinggi diperoleh pada sampel D komposisi 100% yaitu 5% dan kadar sulfur dioksida (SO2) diperperoleh <1 pada semua masing-masing sampel); dan analisis ekonomi yaitu berdasarkan hasil analisis perhitungan maka diperoleh dengan harga biobriket yang cukup ekonomis yaitu Rp 1381,44/ briket dengan berat 100 gram sehingga dalam kemasan biobriket dengan berat 1 kg yaitu dengan harga tanpa margin Rp 13.814,4 dibandingkan dengan harga biobriket lainnya di pasaran (Rp 35.000/ kg).

Item Type: Thesis (Disertasi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknologi Kebumian dan Lingkungan
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 22 Dec 2023 07:01
Last Modified: 22 Dec 2023 07:01
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28768

Actions (login required)

View Item
View Item