PENGARUH TEKNIK RELAKSASI LIMA JARI TERHADAP PENURUNAN SKOR KECEMASAN PADA REMAJA YANG MENGALAMI BULLYING DI SMP WAHYU MAKASSAR

Nurfaidah. C12115004. PENGARUH TEKNIK RELAKSASI LIMA JARI
TERHADAP PENURUNAN SKOR KECEMASAN PADA REMAJA YANG
MENGALAMI BULLYING DI SMP WAHYU MAKASSAR dibimbing oleh Akbar
Harisa dan Nuurhidayat Jafar
Latar belakang: Bullying merupakan fenomena yang tersebar di seluruh dunia. Kasus
bullying menempati urutan keempat dalam kasus kekerasan anak yang terjadi di
Indonesia. Bullying yang paling banyak dialami oleh remaja adalah bullying verbal
(47%), bullying fisik (30%), bullying sosial (20%), dan cyberbullying (3%) Sekitar 40%
anak mengalami bullying di sekolah. Salah satu dampak psikis yang terjadi pada korban
bullying adalah sering merasa cemas. Kecemasan dapat muncul pada korban yang
mengalami bullying, dapat diatasi dengan cara non farmakologi seperti menggunakan
teknik relaksasi lima jari.
Tujuan Penelitian: Untuk mengidentifikasi gambaran distribusi frekuensi siswa yang
menjadi korban bullying serta melihat adanya pengaruh teknik relaksasi lima jari.
Metode Penelitian: Quasi experimental design pendekatan time series with control
group design, populasi 84 orang, (purposive sampling) jumlah sampel 26 orang.
Pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Hasil: Berdasarkan pengukuran dari Olweus Bully/Victim Quetionnaire (OBVQ)
menunjukkan tingkat bullying lebih dari setengah siswa yaitu 58 orang (69%) kategori
bullying rendah, 24 orang (28,6%) kategori bullying sedang, dan 2 orang (2,4%) kategori
bullying tinggi. Terdapat perbedaan skor kecemasan antara kelompok intervensi dan
kelompok kontrol. Berdasarkan uji statistik paired sample t-test, kelompok
intervensi didapatkan nilai p > 0.05. Berdasarkan nilai mean skor kecemasan
setelah dilakukan intervensi, pre test 1 sebesar 2.84 dan mengalami peningkatan
pada post test 2 sebesar 4.69 yang berarti skor kecemasan meningkat, sedangkan
pada post test 3 mengalami penurunan kecemasan sebesar 4.00. Hal ini berarti
bahwa ada pengaruh teknik relaksasi lima jari terhadap penurunan skor
kecemasan remaja yang mengalami bullying walupun tidak siginifikan karena
mengalami fluktuatif.
Kesimpulan: Ada perbedaan skor kecemasan remaja yang mengalami bullying sebelum
diberikan terapi dengan teknik relaksasi lima jari pada kelompok intervensi dan kontrol.
Kata kunci : Relaksasi lima jari, Kecemasan, Bullying
Sumber Literatur : 53 Kepustakaan (2006-2018)