ANALISIS GETARAN DAN KEBISINGAN MESIN DIESEL TIPE TV 1 DENGAN PENAMBAHAN OZON DAN ION NEGATIF PADA SUPLAY UDARA PEMBAKARAN

Getaran dan kebisingan pada mesin dipengaruhi oleh kesempurnaan
terjadinya proses pembakaran bahan bakar didalam silinder motor diesel tersebut
Dalam mengurangi getaran dan kebisingan pada mesin pembakaran, penambahan
ozon dan ion negatif ke udara yang disuplai di ruang bakar dipelajari. Dalam
penelitian ini, ozon dapat diproduksi dengan menggunakan teknologi plasma
(plasma-ozone) yang menggunakan metode Dielectric Barrier Discharge (DBD).
Udara dilewatkan dalam reaktor plasma-ozon pada tegangan yang berbeda dengan
variasi ozon 3 ppm, 12 ppm, dan 18 ppm diperoleh. Konsentrasi ozon dideteksi
menggunakan Ozone meter O3 Air Quality Detector. Sedangkan ion negatif
diproduksi dengan Sebuah perangkat generator ion negatif yang dapat
menghasilkan ion negatif yang berfungsi mengionisasi udara, dapat digunakan
untuk udara masuk mesin dengan tujuan meningkatkan kualitas campuran bahan
bakar. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) nilai getaran minimum terjadi pada arah
pengukuran horisontal dengan beban 5 kg rasio kompresi 14:1 dengan konsentrasi
ion negatif 12 ppm, dimana nilai root mean square sebesar 0,21 m/sec2
. Sedangkan
getaran maksimum terjadi pada arah pengukuran axial beban 7 kg rasio kompresi
18:1 dengan konsentrasi ozon 3 ppm, dimana nilai root mean square sebesar 1,227
m/sec2
. (2) Tingkat kebisingan pada mesin diesel tipe TV 1 berada pada range 82-
88 db. Dengan kebisingan minimum teradi pada rasio kompresi 14:1 dengan
konsentrasi ozon dengan nilai kebisingan 82,9 db. Dan tingkat kebisingan
maksimum terjadi pada rasio kompresi 18:1 dengan konsentrasi ion negatif, dengan
nilai kebisingan 86,83 db. sehingga mesin diesel type TV1 pada laboratorium motor
bakar di golongkan sebagai intensitas bunyi sangat keras dengan skala intensitas
bunyi sehingga waktu pengoperasian dibatasi 4 jam/hari.