HUBUNGAN KELIMPAHAN MAKROALGAE DENGAN KONDISI PADANG LAMUN DI PULAU BARRANG CADDI DAN PULAU BONEBATANG, KOTA MAKASSAR, SULAWESI SELATAN


AL, SYAFRIMAN (2019) HUBUNGAN KELIMPAHAN MAKROALGAE DENGAN KONDISI PADANG LAMUN DI PULAU BARRANG CADDI DAN PULAU BONEBATANG, KOTA MAKASSAR, SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of file text] Text (file text)
SKRIPSI SYAFRIMAN_ILMU KELAUTAN_L11114027.pdf

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Terdapatnya Komunitas Makroalgae dan padang lamun yang ada di Pulau
Barrang Caddi dan Pulau Bonebatang sangat memungkinkan terjadinya asosiasi
(Interaksi). Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa asosiasi yang terjadi
cenderung negatif (persaingan). Invasi makroalgae ke daerah padang lamun dapat
mengurangi tutupan lamun. hal inilah yang mendasari sehingga dilakukan
penelitian dengan tujuan untuk mengetahui hubungan kelimpahan makroalgae
dengan kondisi padang lamun yang hidup di perairan Pulau Barrang Caddi dan
Pulau Bonebatang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai Desember
2018. Teknik pengambilan data makroalgae dan tutupan lamun secara porposive
random sampling, Analisis tutupan lamun menggunakan software ENVI dan
Analisis spasial Citra Sentinel 2A untuk menampilkan luasan tutupan lamun dan
makroalgae dalam bentuk Peta. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan 22
spesies Makroalgae yang terdiri dari 8 spesies dari Divisio Chlorophyta (36%), 6
spesies dari Divisio Phaeophyta (27%) dan 8 spesies dari Divisio Rhodophyta
(36%). Di Pulau Barrang Caddi ditemukan 19 spesies Makroalgae, Sedangkan di
Pulau Bonebatang ditemukan 13 Spesies. Kategori lifeform makroalgae yang
ditemukan didominasi oleh kategori Epipelik/Rhizofitik (45%), Epilithik/Lithofitik
(26%), Epifit (14%), Drift (12%) dan Epizoik (3%). Persentase tutupan lamun di
Pulau Barrang Caddi lebih rendah dibandingkan dengan Pulau Bonebatang.
Adanya pengaruh antropogenik yang berbeda antara kedua pulau menjadi faktor
tidak stabilnya kondisi perairan. Selain itu, adanya predator dan kompetitor juga
menjadi faktor pengaruh sehingga terjadi perubahan kondisi penutupan padang
lamun. Berdasarkan hasil Uji Statistik menggunakan Pearson Correlation dan
Regresi Linear didapatkan derajat hubungan antara kelimpahan makroalgae
dengan padang lamun bernilai negatif dan berkorelasi sedang. Nilai negatif yang
didapatkan menunjukkan bahwa terjadi persaingan antara makroalgae dengan
lamun sehingga mempengaruhi kualitas pertumbuhan dan menurunkan luasan
lamun di Pulau Barrang Caddi dan Pulau Bonebatang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Association, Competition, Macroalgae Abundance, Percentage of Seagrass Cover, Correlation
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ekonomi > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 14 Nov 2023 03:44
Last Modified: 14 Nov 2023 03:44
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28358

Actions (login required)

View Item
View Item