PERUBAHAN TRADISI BERTANI PADA MASYARAKAT PETANI PADI DI DESA SIJELLING, KECAMATAN TELLU SIATTINGE, KABUPATEN BONE = FARMING TRADITIONS TRANSFORMATION ON FARMER SOCIETIES IN SIJELLING VILLAGE, TELLU SIATTINGE DISTRICT, BONE REGENCY

SUKARDI E411 15 001. Dengan judul “Perubahan Tradisi Bertani Pada Masyarakat Petani Padi Di Desa Sijelling, Kecematan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone”. Dibimbing oleh Dwia Aries Tina dan Sakaria.
Modernisasi pertanian merupakan perubahan yang terjadi pada masyarakat dalam aktivitas pertanian. Modernisasi mencakup perubahan pola-pola tradisional dengan menggunakan alat-alat sederhana- menuju penggunaan alat-alat yang lebih modern.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana perubahan tradisi bertani pada masyarakat petani padi di Desa Sijelling, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan dasar penelitian studi kasus. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat petani yang ada di Desa Sijelling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa modernisasi pertanian telah mengubah pola pengolahan lahan pertanian dan tradisi bertani pada masyarakat Desa Sijelling, mulai dari sebelum masa tanam hingga pasca panen. Namun, tidak semua tradisi bertani masyarakat mengalami perubahan. Terdapat beberapa tradisi yang masih dipertahankan hingga hari ini. Sedang, dalam pengolahan lahan, modernisasi memberi dampak peningkatan produktivitas lahan pertanian. Disisi lain, modernisasi juga membawa dampak lain, seperti ketergantungan pada bahan kimia yang bisa berdampak buruk bagi lingkungan.

Keywords : Modernisasi pertanian, Tradisi bertani, Perubahan Sosial.