Hubungan Osmolalitas Serum dengan Luaran Klinis Stroke Iskemik Akut

ITA PURWANTI. Hubungan Osmolalitas Serum dengan Luaran Klinis Stroke Iskemik Akut (dibimbing Cahyono Kaelan, Muhammad Akbar, David Gunawan Umbas, Ashari Bahar, dan Andi Alfian Zainuddin)
Pendahuluan: Stroke merupakan penyebab kematian dan kecacatan nomor tiga jika digabungkan dan penyebab kematian utama kedua di dunia. Dehidrasi adalah salah satu faktor yang berkontribusi terhadap kematian dan kecacatan pasien stroke iskemik akut. Parameter yang sensitif dan merupakan indikator terbaik untuk menilai dehidrasi adalah osmolalitas serum.
Tujuan: Mengetahui hubungan osmolalitas serum dengan luaran klinis stroke iskemik akut.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain kohort retrospektif. Data berasal dari rekam medis pasien rawat inap saraf RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar yang mengalami stroke iskemik akut pada tahun 2020-2021. Penilaian osmolalitas serum berdasarkan pemeriksaan natrium, kalium, ureum, dan glukosa saat admisi, serta dihitung menggunakan persamaan Khajuria-Krahn yaitu 1,86(Natrium+Kalium) + 1,15(Glukosa/18) + (Ureum/6) + 14 (glukosa dan urea dalam satuan mg/dL). Luaran klinis stroke dinilai dengan skor Barthel Indeks hari ke-7 perawatan.
Hasil: Sebanyak 70 sampel memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Dari karakteristik subjek ditemukan jenis kelamin laki-laki (62,9%), kelompok usia 45-59 tahun (52,9%) dan faktor risiko hipertensi (85,7%) adalah sampel terbanyak pada penelitian ini. Dari uji korelasi Pearson didapatkan hubungan antara osmolalitas serum dengan luaran klinis stroke iskemik akut, dimana kekuatan hubungan lemah dan bernilai negatif (p = 0,004, r = -0,337).
Diskusi: Osmolalitas serum merupakan penanda dehidrasi dan berhubungan dengan stroke berat dan luaran klinis yang lebih buruk. Pasien yang mengalami dehidrasi memiliki kemungkinan mortalitas lebih besar atau ketergantungan lebih berat saat keluar dari Rumah Sakit. Dehidrasi dapat menyebabkan perluasan infark sehingga menghasilkan luaran klinis buruk.
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara osmolalitas serum dengan luaran klinis stroke iskemik akut.