GAMBARAN KARAKTERISTIK FRAKTUR INTERTROCHANTER FEMUR PADA PASIEN GERIATRI DI RSUP DR. WAHIDIN SUDIROSHUSODO PERIODE JANUARI 2016 HINGGA OKTOBER 2018


Kadir, Nor Ain binti Mohd (2018) GAMBARAN KARAKTERISTIK FRAKTUR INTERTROCHANTER FEMUR PADA PASIEN GERIATRI DI RSUP DR. WAHIDIN SUDIROSHUSODO PERIODE JANUARI 2016 HINGGA OKTOBER 2018. Skripsi thesis, Universitas Hasahudin.

[thumbnail of file text] Text (file text)
SKRIPSI LENGKAP copy.pdf

Download (848kB)

Abstract (Abstrak)

: Fraktur adalah suatu diskontinuitas susunan tulang yang disebabkan oleh trauma
atau keadaan patologis. Sedangkan fraktur intertrochanter femur merupakan fraktur yang terjadi
pada bagian proksimal tulang femur disebabkan faktor generatif mengakibatkan penurunan massa
jenis tulang pada bagian femur proksimal dan ketidakseimbangan bone turnover.
Tujuan dan Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, besar sampel 19 rekam
medis pasien geriatri dengan fraktur intertrochanter femur di RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo
periode januari 2016 hingga oktober 2018, dengan teknik pemilihan sampel menggunakan total
sampling. Metode pengumpulan data pada penelitian menggunakan data sekunder, yaitu yaitu data
sekunder yang tercatat pada kartu rekam medis pasien penderita fraktur yang dirawat inap di RSUP
Dr. Wahidin Sudirohusodo dari tahun 2016 hingga 2018. Cara pengumpulan data adalah dengan
mencatat semua variabel yang akan diteliti kemudian dilakukan tabulasi data.
Hasil: Usia pasien fraktur intertrochanter femur pada geriatri terbanyak pada rentang usia 70-89
tahun yaitu 9 kasus (47%), kelompok berumur 60 hingga 69 tahun sebanyak 7 kasus (37 %) dan
yang paling terendah adalah kelompok berumur atas 90 tahun yaitu 2 kasus (10%). Distribusi jenis
kelamin yang tertinggi adalah perempuan sebanyak 11 kasus (58%) dan laki-laki sebanyak 8 kasus
(42%). Mekanisme trauma yang paling terbanyak berlaku pada pasien geriatri dengan fraktur
adalah dengan low impact trauma sebanyak 18 kasus (95%) dan penderita fraktur intertrochanter
femur dengan high impact trauma 1 kasus (5%). Lokasi fraktur pasien penderita fraktur
intertrochanter femur pada geriatri adalah kiri sebanyak 13 kasus (68%) daripada penderita fraktur
intertrochanter femur kanan 6 kasus (32%).
Kesimpulan: Usia pasien fraktur intertrochanter femur pada geriatri terbanyak pada rentang usia
70-89 tahun yaitu 9 kasus (47%). Distribusi jenis kelamin yang tertinggi adalah perempuan
sebanyak 11 kasus (58%). Mekanisme trauma yang paling terbanyak berlaku pada pasien geriatri
dengan fraktur adalah dengan low impact trauma sebanyak 18 kasus (95%). Lokasi fraktur pasien
penderita fraktur intertrochanter femur pada geriatri adalah kiri sebanyak 13 kasus (68%)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 26 Oct 2023 06:57
Last Modified: 26 Oct 2023 06:57
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28148

Actions (login required)

View Item
View Item