HUBUNGAN KADAR ASAM URAT DAN OBESITAS PADA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS HASANUDDIN ANGKATAN 2016, 2017, DAN 2018


Kurniawan, Fadhil Kurniawan (2018) HUBUNGAN KADAR ASAM URAT DAN OBESITAS PADA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS HASANUDDIN ANGKATAN 2016, 2017, DAN 2018. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of file text] Text (file text)
Fadhil Kurniawan C11115522.pdf

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang : Obesitas merupakan masalah kesehatan yang banyak terjadi sekarang ini. Hal ini terjadi karena ketidak seimbangan antara kalori yang masuk dan yang digunakakan sehingga terjadi penumpukan energi yang disimpan dalm bentuk
jaringan lemak. Belakangan ini diketahui bahwa jaringan lemak ini memproduksi Xantin Oksidoreduktas (XOR) dalam bentuk Xantin Oksidase dikarenakan stres oksidatif yang terjai pada orang-orang dengan obesitas. Enzim ini akan mempercepat proses pembentukan asam urat dalam tubuh. Oleh karenanya peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana hhubungan antara obesitas dan asam urat.
Metode : Penelitian ini menggunakan desain Cross-sectional analitik dengan metode total sampling. Pengukuran variabel mencakup pengukuran berat badan, tinggi badan, indeks massa tubuh dan pengukuran asam urat menggunakan darah kapiler dengan autochek rapid test. Sampel dipuasakan 8-10 jam sebelum pengukuran asam urat. Data yang ada diolah secara statistik untuk mengetahui ada tidaknya hubungan anatara kadar asam urat dan obesitas.
Hasil : Penelitian ini menggunakan 134 sampel remaja obesitas, 45% diantaranya mengalami obesitas. Terdapat hubungan anatara IMT dan kadar asam urat yang meningkat secara linear, selalin itu derajat obesitas seseorang juga memiliki hubungan dengan keadaan hiperurisemia pada seseorang dengan p <0,05. Secara umum orang-orang dengan obese II memiliki resiko 2,991 kali lebih tinggi
mengalami hiperurisemia dibanding orang-orang dengan obese I. Pada pria dengan obese II memiliki resiko hiperurisemia 4,235 kali lebih tinggi dibanding pria dengan obese I dan untuk wanita dengan obese II memiliki reskio 2,262 kali lebih tinggi dibanding wanita dengan obese I.
Kesimpulan : terdapat hubungan antara obesitas dengan kadara asam urat seseorang, serta semakin tinggi derajat obesitas seseorang semakin beriseiko orang tersebut menjadi hiperurisemia.
Kata Kunci : Obesitas, Asam Urat, Hiperurisemi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 26 Oct 2023 06:52
Last Modified: 26 Oct 2023 06:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28131

Actions (login required)

View Item
View Item