KARAKTERISTIK PENDERITA DERMATITIS ATOPIK DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUP DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PERIODE JANUARI 2016- DESEMBER 2017


RUSLIM, MICHELLE (2018) KARAKTERISTIK PENDERITA DERMATITIS ATOPIK DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUP DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PERIODE JANUARI 2016- DESEMBER 2017. Skripsi thesis, Universitas Hasahudin.

[thumbnail of file text] Text (file text)
SKRIPSI MICHELLE RUSLIM C11115318.pdf

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Dermatitis atopik (DA) adalah peradangan kulit berupa dermatitis
yang kronis residif, disertai rasa gatal, dan mengenai bagian tubuh tertentu yang
mengarah pada penurunan kualitas hidup. Dermatitis atopik sering terjadi pada bayi
dan anak, dapat menghilang pada saat remaja, menetap, atau bahkan baru mulai
muncul pada saat dewasa. Salah satu faktor resiko yang dianggap berperan dalam
kejadian dermatitis atopik merupakan riwayat keluarga. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bagaimana karakteristik penderita dermatitis atopik berdasarkan
usia, jenis kelamin, lokasi predileksi, gejala utama,, dan riwayat keluarga.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan
metode penelitian dekstriptif menggunakan data sekunder berupa rekam medik pasien
dermatitis atopik di poliklinik kulit dan kelamin RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo
Makassar periode Januari 2016-Desember 2017 yang dilaksanakan pada bulan
Oktober-November 2018. Data dianalisis dengan menggunakan program pengolah
data komputer.
Hasil : Jumlah penderita dermatitis atopik di Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUP Dr.
Wahidin Sudirohusodo Makassar Periode Januari 2016- Desember 2017 yang diteliti
adalah berjumlah 35 kasus. Kelompok usia yang paling sering terkena adalah
kelompok usia remaja dan dewasa (>12 tahun) sebanyak 19 kasus (54,3%), laki-laki
sebanyak 19 kasus (54,3%) dengan perbandingan 1:1,18), lokasi predileksi tersering
yaitu regio ekstremitas atas yaitu 18 keluhan (28,1%), keluhan utama gatal yaitu 24
kasus (68,6%), dan penderita dermatitis atopik paling banyak ditemukan pada
penderita yang tidak diturunkan sebanyak 6 kasus (60%).
Kesimpulan : Angka kejadian dermatitis atopik di Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUP
Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Periode Januari 2016 – Desember 2017 paling
banyak terkena kelompok usia remaja dan dewasa, laki-laki, lokasi predileksi yang
terbanyak pada regio ekstremitas atas, keluhan utama gatal serta yang tidak
diturunkan (riwayat keluarga negatif).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Ilmu Kedokteran
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 26 Oct 2023 06:51
Last Modified: 26 Oct 2023 06:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/28128

Actions (login required)

View Item
View Item