GAMBARAN HASIL EKSPERTISE FOTO BNO IVP PADA PASIEN BATU SALURAN KEMIH DI RSUP Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PERIODE AGUSTUS 2015 – AGUSTUS 2018

Pendahuluan: Batu saluran kemih merupakan proses dari pembentukan Kristal
mineral yang mendendap dan menyebabkan obstruksi di saluran kemih, Insiden
penyakit batu bergantung pada faktor geografis, iklim, etnis, makanan, dan faktor
genetik. Pemeriksaan Blass Nier Overzicht Intravenous Pyelogram (BNO IVP)
merupakan pemeriksaan radiologi untuk mengetahui adanya abnormalitas pada
anatomi dan fisiologi dari saluran kemih, melalui gambar yang didapatkan secara
berseri di daerah abdomen dan pelvis setelah injeksi kontras iodium melalui
intravena. Pemeriksaan ini dilakukan pada saluran kemih (ginjal,ureter, dan kandung
kemih) yang mengalami penyumbatan,
Tujuan: Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui
gambaran hasil ekspertise BNO IVP pasien batu saluran kemih di RSUP Dr. Wahidin
Sudirohusodo Makassar periode Agustus 2015 – Agustus 2018
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yaitu penelitian untuk melihat
gambaran secara umum dari hasil ekspertise BNO IVP, dengan menggunakan total
sampling pada data pasien berdasarkan rekam medik yang memenuhi kriteria sampel.
Hasil dan Kesimpulan: Berdasarkan 26 pasien batu saluran kemih yang dirawat inap
dan melakukan pemeriksaan foto BNO IVP yang memenuhi kriteria inklusi dan
kriteria eksklusi, menunjukkan bahwa batu saluran kemih lebih banyak dialami oleh
laki-laki dengan jumlah sebanyak 15 pasien (57,7%), kelompok umur terbanyak 50-
59 tahun sebanyak 11 pasien (42,3%), lokasi batu terbanyak adalah batu ginjal
bilateral sebanyak 9 pasien (34,6%), sifat batu terbanyak adalah radiopak sebanyak
24 pasien (89,2%), ukuran terbanyak adalah >20 mm sebanyak 13 pasien (50,0%)
dan komplikasi terbanyak adalah hidronefrosis sebanyak 15 pasien (57,7%) dan dari
hasil penelitian didapatkan tidak adanya hubungan antara kadar ureum dan kreatinin
terhadap lokasi batu saluran kemih.
Kata kunci: Batu Saluran Kemih, BNO IV