Ketahanan sosial keluarga korban bencana alam banjir bandang di Dusun Radda = Social Reciliency of Families Affected by Flash Floods on Radda Sub-village


Riswan, Riswan (2023) Ketahanan sosial keluarga korban bencana alam banjir bandang di Dusun Radda = Social Reciliency of Families Affected by Flash Floods on Radda Sub-village. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E41116315_skripsi_14-07-2023 caver1.jpg

Download (219kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E41116315_skripsi_14-07-2023 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E41116315_skripsi_14-07-2023 dp.pdf

Download (529kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E41116315_skripsi_14-07-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 4 September 2025.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Riswan, E41116315 “Ketahanan Sosial Keluarga Korban Bencana Alam Banjir Bandang di Dusun Radda Desa Radda Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara”. Dibimbing oleh M. Ramli AT dan Suryanto. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kearifan lokal bencana banjir bandang serta ketahanan sosial keluarga korban bencana alam banjir bandang di Dusun Radda Desa Radda Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara. Pengumpulan data dilaksanakan pada November-Desember 2022 dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan strategi penelitian survey dan memiliki populasi sebanyak 305 kepala keluarga. Teknik penentuan sampel menggunakan simple random sampling. Sampel dari penelitian ini diperoleh menggunakan rumus slovin dengan eror level (tingkat kesalahan) yaitu 10% atau 0,1 dengan hasil 75 responden.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan 58 responden dengan persentase 77,3 persen menganggap daerahnya rawan banjir akan tetapi pengetahuan lokal responden mengenai tanda-tanda alam dan yang harus dilakukan pada saat bencana terjadi masih sangat minim, pendekatan yang dilakukan Pemerintah melalui frasa lokal “sikarai siporai” khas daerah tanah luwu memantik solidaritas lokal bertambah kuat akibat bencana banjir bandang menunjukkan 63 persen responden setuju mengaplikasikan “sikarai siporai” mampu membuat masyarakat pulih pasca bencana yang membuat masyarakat saling peduli, saling menguatkan, saling membantu, kolaboratif, serta mengedepankan kebersamaan dan menghindari konflik. Ketahanan sosial keluarga memiliki akumulasi skor 249,8 masuk dalam kategori sangat baik dengan rincian sistem keyakinan meliputi memberi makna pada kesulitan, pandangan positif dan transenden spritualitas dengan skor 231,1 masuk dalam kategori baik, pola organisasional meliputi fleksibilitas, keterhubungan dan sumber daya sosial ekonomi dengan skor 264,5 masuk dalam kategori sangat baik dan proses komunikasi meliputi kejelasan, penjelasan emosi secara terbuka dan pemecahan masalah secara kolaboratif dengan skor 253,8 masuk dalam kategori sangat baik

Keywords : Banjir bandang, ketahanan sosial keluarga, pengetahuan lokal, solidaritas lokal

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Flash floods, families’ social resiliency, local knowledge, local solidarity
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 27 Sep 2023 07:45
Last Modified: 27 Sep 2023 07:45
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27947

Actions (login required)

View Item
View Item