ANALISIS LAJU PELINDIAN LOGAM DARI BIJIH LIMONIT LAPAOPAO KABUPATEN KOLAKA DENGAN METODE ATMOSPHERIC LEACHING MENGGUNAKAN PELARUT ASAM NITRAT = Metal Leaching Rate Analysis of Lapaopao Limonite Ore at Kolaka Regency Using Atmospheric Leaching Method with Nitric Acid Solvent


Ramadhan, Ibnu Syauqy (2023) ANALISIS LAJU PELINDIAN LOGAM DARI BIJIH LIMONIT LAPAOPAO KABUPATEN KOLAKA DENGAN METODE ATMOSPHERIC LEACHING MENGGUNAKAN PELARUT ASAM NITRAT = Metal Leaching Rate Analysis of Lapaopao Limonite Ore at Kolaka Regency Using Atmospheric Leaching Method with Nitric Acid Solvent. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D111171314_skripsi_16-05-2023 cover1.jpg

Download (266kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D111171314_skripsi_16-05-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D111171314_skripsi_16-05-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D111171314_skripsi_16-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 4 September 2025.

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Lapisan limonit umumnya memiliki kadar nikel yang rendah dan komposisi mineral yang kompleks sehingga tidak ekonomis untuk diekstraksi dengan metode pirometalurgi. Metode yang saat ini digunakan untuk mengolah limonit adalah pelindian bertekanan (HPAL) menggunakan pelarut asam sulfat. Akan tetapi metode HPAL memerlukan biaya operasional yang tinggi karena menggunakan suhu dan tekanan yang tinggi. Oleh karena itu, dilakukan penelitian pelindian bijih limonit dengan metode atmospheric leaching menggunakan asam nitrat karena biaya operasional dari metode ini cukup ekonomis dengan kinetika reaksi yang cukup baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik mineralogi dan kimia bijih limonit, menganalisis perilaku mineral selama proses pelindian serta menganalisis laju pelindian logam. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode X-Ray Diffraction (XRD) dan mikroskop untuk analisis mineralogi serta metode Atomic Absorbtion Spectrophotometry (AAS) untuk analisis kadar bijih limonit. Percobaan pelindian menggunakan suhu, waktu, dan konsentrasi sebagai variabel penelitian. Hasil analisis mineralogi bijih limonit menunjukkan komposisi mineral terdiri dari gibbsite, talc, goethite, quartz, hematite, dan lizardite. Hasil analisis XRD residu menunjukkan bahwa mineral quartz tidak terdisolusi, mineral gibbsite dan talc terdisolusi sebagian, sedangkan mineral goethite, hematite, dan lizardite terdisolusi kuat selama proses pelindian. Laju pelindian Ni, Al, dan Co tertinggi berturut-turut yaitu sebesar 99,57%; 18,27%; dan 43,00% diperoleh pada konsentrasi HNO3 6 M, waktu pelindian 90 menit, rasio S/L 1:10, kecepatan agitasi 450 rpm, dan suhu pelindian 100˚C, sedangkan laju pelindian Fe tertinggi sebesar 40,71% diperoleh pada konsentrasi HNO3 4 M, waktu pelindian 90 menit, rasio S/L 1:10, kecepatan agitasi 450 rpm, dan suhu pelindian 100˚C.

Keywords : Limonit, Atmospheric Leaching, Asam Nitrat, Disolusi, Laju Pelindian

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Limonite, Atmospheric Leaching, Nitric Acid, Dissolution, Leaching Rate
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 27 Sep 2023 06:17
Last Modified: 27 Sep 2023 06:17
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27918

Actions (login required)

View Item
View Item