Usulan Algoritma D32 Untuk Pemodelan Aliran Air Permukaan = PROPOSED D32 ALGORITHM FOR MODELING SURFACE WATER FLOW


Firgiawan, Wawan (2023) Usulan Algoritma D32 Untuk Pemodelan Aliran Air Permukaan = PROPOSED D32 ALGORITHM FOR MODELING SURFACE WATER FLOW. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D082202013_tesis_30-01-2023 cover1.jpg

Download (217kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D082202013_tesis_30-01-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D082202013_tesis_30-01-2023 dp.pdf

Download (215kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D082202013_tesis_30-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 September 2025.

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Algoritma D8 merupakan algoritma yang umum digunakan untuk kasus pemodelan aliran air pada aplikasi pemetaan seperti ArcGIS dan QGIS. Namun algoritma D8 ini mempunyai beberapa kekurangan dalam penerapannya, salah satunya adalah sudut antara aliran masih sangat besar yaitu 45° yang membuat arah aliran masih belum tervisualisasikan dengan baik. Permasalahan tersebut coba dipecahkan dengan memperkecil sudut antara aliran dari 45° menjadi 22,5° yang selanjutnya dikenal dengan algoritma D16. Akan tetapi visualisasi arah yang dihasilkan pada algoritma D16 masih memungkinkan terciptanya arah aliran baru. Hal tersebut melatarbelakangi penelitian ini dengan mengusulkan algoritma D32. Algoritma D32 bekerja dengan 32 arah aliran dalam pemodelannya. Selain arah aliran, sudut yang dihasilkan dari algoritma D32 juga semakin kecil yaitu 11.250 yang mendekati konsep air mengalir ke segala arah. Namun, dengan penambahan arah aliran pada algoritma D16, hubungan antara titik awal dan titik tinjauan berkurang. Namun demikian, hasil pemodelan aliran akan lebih baik. Pengujian dilakukan dengan membandingkan hasil visualisasi aliran dari algoritma yang diujikan untuk melihat kinerja dari ketiga algoritma tersebut terhadap kondisi permukaan bumi yang berbeda-beda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma D32 mempunyai luaran yang baik dari segi aliran yang dihasilkan dibandingkan algoritma sebelumnya, dikarenakan algoritma D32 lebih mampu mengakomodir model aliran dari data aliran peta. Penelitian ini juga mengeluarkan model kombinasi pohon keputusan dan struktur data untuk mempercepat proses kerja aplikasi dalam mencari aliran air permukaan. Pengujian yang diperoleh pada uji perbandingan waktu komputasi memberikan hasil yang baik dimana program memiliki waktu komputasi yang lebih cepat dibandingkan program serial dengan efisiensi komputasi rata-rata adalah 92.97%. Sedangkan untuk time complexity, algoritma dengan teknik pohon keputusan dikategorikan sebagai algoritma linier atau lanjar O(n).

Kata Kunci: Surface Water Flow Direction, DEM, Algoritma D8, Algoritma D16, Algoritma D32

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Surface Water Flow Direction, DEM, D8 Algorithm, D16 Algorithm, D32 Algorithm
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Informatika
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 20 Sep 2023 02:30
Last Modified: 20 Sep 2023 02:30
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27853

Actions (login required)

View Item
View Item