Proses dan Makna Tradisi Mappadendang Masyarakat Tani di Boki Kecamatan Tiroang Kabupaten Pinrang = The Process and Meaning of the Mappadendang Tradition of Farmers in Boki, Tiroang District, Pinrang Regency.


R, Rasmitasari (2023) Proses dan Makna Tradisi Mappadendang Masyarakat Tani di Boki Kecamatan Tiroang Kabupaten Pinrang = The Process and Meaning of the Mappadendang Tradition of Farmers in Boki, Tiroang District, Pinrang Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E071171008_skripsi_22-05-2023 cover1.jpg

Download (296kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
E071171008_skripsi_22-05-2023 bab 1-3.pdf

Download (886kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E071171008_skripsi_22-05-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E071171008_skripsi_22-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 August 2025.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK

RASMITASARI.R (E071171008). Proses dan Makna Tradisi Mappadendang Masyarakat Tani di Boki Kecamatan Tiroang Kabupaten Pinrang. Dibawah bimbingan Prof. Dr. H. Hamka Naping, MA. dan Hardianti Munsi, S. Sos., M. Si. Departemen Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin.

Penelitian ini bertujuan Untuk mendeskripsikan dan mengindentifikasi proses dan makna yang terkandung pada tradisi Mappadendang serta keberlanjutan tradisi Mappadendang melalui masyarakat Boki, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis pendekatan yang digunakan yakni data deskriptif. Tahapan dalam penelitian ini dimulai dengan penentuan lokasi serta waktu penelitian, penentuan informan, teknik pengumpulan data, analisis data, dan memperhatikan etika penelitian. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa proses dan makna dari tradisi Mappadendang pada masyarakat tani di Boki masih tetap terjaga dan berkelanjutan, namun dengan bebagai macam bentuk perubahan, baik perubahan kearah negatif maupun perubahan kearah yang positif. Bentuk perubahan yang terjadi yakni, pertama menurunnya minat masyarakat muda pada tradisi Mappadendang, kedua perubahan pada atribut-atribut yang digunakan, ketiga proses pembuatan bette menjadi lebih singkat dengan berkembangnya peralatan yang ada, dan keempat tidak digunakannya lagi ase pada saat proses penumbukan padendang.

Kata Kunci: Mappadendang, Proses, Makna, Perubahan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Mappadendang, Process, Meaning, Change
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Antropologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 20 Sep 2023 02:52
Last Modified: 20 Sep 2023 02:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27767

Actions (login required)

View Item
View Item