Analisis Hubungan HbA1c dengan Kadar Galectin-3 Serum Pada Subjek Diabetes Melitus Tipe 2 = Analysis Of The Relationship Between HbA1c And Serum Galectin-3 Levels in Subyek With Type 2 Diabetes Mellitus

ZAIFAH FIRAYANTI. Analisis Hubungan HbA1c dengan Kadar Galectin-3 Serum
pada Subjek Diabetes Melitus Tipe 2 (dibimbing oleh Yuyun Widaningsih dan Liong
Boy Kurniawan)

Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit yang ditandai dengan terjadinya peningkatan kadar glukosa dalam darah (hiperglikemia). Diagnosis DMT2 dapat ditegakkan dengan pemeriksaan hemoglobin terglikasi, yaitu hemoglobin A1c (HbA1c), merupakan komponen minor hemoglobin yang berkaitan dengan glukosa. Galectin-3 adalah protein yang dikodekan oleh gen LGALS3, anggota dari family pengikat beta-galaktosida, dikenal sebagai karbohidrat-binding protein-35 (CBP35). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan HbA1c dengan kadar Galectin-3 serum pada subjek DMT2. Metode yang digunakan adalah analitik observasional dengan desain cross sectional. Sampel yang diperoleh sebanyak 60 orang yang terdiri dari 28 jenis kelamin laki-laki dan 32 perempuan. Pemeriksaan HbA1c menggunakan metode Boronate Affinity Assay dan pemeriksaan kadar Galectin-3 serum diperiksa menggunakan metode sandwich Enzyme Linked Immunosorbent Assay (ELISA) Berdasarkan analisis statistik hasil penelitian ditemukan perbedaan yang bermakna antara kadar Galectin-3 serum pada subjek DMT2 terkendali dan tidak terkendali (p=0,012). Tidak ditemukan perbedaan yang bermakna antara kadar Galectin-3 serum pada subjek DMT2 terkendali dan tidak
terkendali dengan jenis kelamin laki-laki (p= 0,168), tidak ditemukan perbedaan yang bermakna antara kadar Galectin-3 serum pada subjek DMT2 terkendali dan tidak terkendali dengan jenis kelamin perempuan (p= 0,068), tidak ditemukan korelasi antara HbA1c dengan kadar Galectin-3 serum pada subjek laki laki (r=0,014 p=0,945) dan perempuan (r=0,097 p=0,597), tidak ditemukan korelasi antara HbA1c dengan kadar Galectin-3 serum pada subjek DMT2 terkendali (r=-0,086 p=0,801) dan tidak terkendali (r=-0,072 p=0,625), dan tidak ditemukan korelasi antara HbA1c dengan kadar Galectin-3 serum pada subjek DMT2 (r=0,176 p=0,179). Disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan kadar Galectin3 serum pada subjek DMT2.

Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe 2, HbA1c, Galectin-3 serum