Proses Politik Terpilihnya Andi Ina Kartika Sari Sebagai Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan 2019-2024

Nur Reski. E111 16 310, Program Studi Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Politik Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin “Proses Politik Terpilihnya Andi Ina Kartika Sari sebagai Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan 2019-2024“ yang dibimbing oleh Gustiana, A.Kambo dan Andi Yakub

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab kader partai Golkar dan orientasi partai Golkar menunjuk Andi Ina Kartika Sari sebagai Ketua DPRD Sul-Sel 2019-2024. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan new institusional, teori elit, konsep partai politik, konsep minoritas kreatif.

Metode penelitiaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu untuk mencari, menggambarkan, dan menganalisis objek penelitian dengan interpretasi yang tepat yang saling terkait dengan tema penelitian ini. Adapun metode yang digunakan dalam memperoleh data yaitu dengan wawancara, observasi, serta mengumpulkan beberapa literatur yang saling berhubungan dengan tema yang diangkat dalam penelitian ini.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terkait dengan penyebab kader partai Golkar dan orientasi partai Golkar menunjuk Andi Ina Kartika Sari sebagai Ketua DPRD Sulsel, Andi Ina Kartika Sari berhasil menjadi poros kekuatan baru dalam tubuh Golkar karena sejumlah faktor. Faktor utama dan dominan ialah keberhasilannya memanfaatkan peluang saat menggantikan Andi Pangerang Rahim melalui mekanisme Pengganti antar Waktu (PAW). Dari sinilah ia berhasil membangun kekuatan politik dengan tokoh-tokoh elit partai. Kepemimpinannya sebagai perempuan atau kelompok minoritas dalam politik, juga menjadi wajah baru bagi partai Golkar sekaligus wajah umum politik yang dikenal lazim dengan patriarki.