ANALISIS PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA DENGAN PENDEKATAN ERROR CORRECTION MODEL DI KABUPATEN ENREKANG = ANALYSIS OF REGIONAL ORIGINAL INCOME AND FACTORS AFFECTING IT WITH THE ERROR CORRECTION MODEL APPROACH IN ENREKANG REGENCY

NIRMALA ARIFIN, Analisis Pendapatan Asli Daerah dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya dengan Pendekatan Error Correction Model di Kabupaten Enrekang (dibimbing oleh Kartini dan Muh. Yusri Zamhuri).
Kebijakan tentang pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD)
diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah disebutkan mengenai Pendapatan Asli Daerah merupakan sumber keuangan daerah yang digali dari wilayah daerah yang bersangkutan yang terdiri dari hasil pajak daerah, retribusi daerah, pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Jumlah Penduduk dan Pengeluaran Pemerintah terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Enrekang. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yaitu untuk menguji teori, membangun fakta, menunjukkan hubungan dan pengaruh serta perbandingan antar variabel, memberikan deskripsi statistik, menginterpretasikan dan memprediksi hasil. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan program software Eviews 10 sebagai alat untuk membentuk rumus perhitungan model regresi Error Correction Model (ECM). Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa PDRB berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Enrekang dilihat dari hasil uji stasioneritas terhadap PDRB atas dasar harga berlaku (X1a) nilai probabilitasnya kurang lebih sama yaitu 0,05 yaitu 0,0575 dan PDRB dengan harga konstan (X1b) memiliki nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,0314 artinya keduanya menunjukkan data stasioner. Jumlah Penduduk bernilai positif dan berpengaruh signifikan terhadap PAD Kabupaten Enrekang terlihat pada hasil uji stasioneritas jumlah penduduk memiliki nilai probabilitas yang lebih kecil dari 0.05 yaitu 0.0146. Pengeluaran pemerintah daerah terhadap PAD bernilai positif dan berpengaruh signifikan dari hasil perhitungan uji stasioneritas lebih kecil dari 0.05 yaitu 0.0088. PDRB,
Jumlah Penduduk dan pengeluaran pemerintah terhadap PAD adalah ketiganya memiliki dignifikansi positif dan faktor dominan yang berpengaruh terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Enrekang Provinsi Sulawesi Selatan yaitu variabel PDRB harga berlaku, terbukti memiliki nilai probabilitas yang lebih kurang sama dari 0.05 yaitu 0.0575.

Kata Kunci: Pendapatan Asli Daerah; Produk Domestik Regional
Bruto;Jumlah Penduduk; Pengeluaran Pemerintah, Error Correction Model