Pengaruh Fase Bulan Terhadap Sintasan dan Pertumbuhan Kepiting Bakau (Scylla olivacea) yang Dipelihara Sistem Silvofishery


Asnur, Andi Nurfadilah (2021) Pengaruh Fase Bulan Terhadap Sintasan dan Pertumbuhan Kepiting Bakau (Scylla olivacea) yang Dipelihara Sistem Silvofishery. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L031171315_skripsi Cover1.png

Download (85kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1 dan 2] Text (Bab 1 dan 2)
L031171315_skripsi I-II.pdf

Download (555kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
L031171315_skripsi DP.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L031171315_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Kepiting bakau merupakan salah satu komoditas perikanan bernilai ekonomis tinggi. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi awal fase bulan pemeliharaan terhadap sintasan dan pertumbuhan kepiting bakau (S. olivacea) yang dipelihara sistem silvofishery. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai Juli 2020 di kawasan mangrove Desa Mandalle, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Provinsi Sulawesi Selatan. Hewan uji yang digunakan adalah kepiting bakau (Scylla olivacea) jantan berukuran bobot 146-168 g sebanyak 120 ekor kepiting. Penelitian terdiri atas 4 perlakuan dengan masing-masing 3 ulangan, yaitu bulan gelap, bulan seperempat, bulan purnama, dan bulan tiga perempat. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistik non parametrik (kruskal wallis dan mann withney u test). Hasil analisis kruskal wallis menunjukkan bahwa perbedaan fase bulan pemeliharaan tidak berpengaruh nyata (p > 0,05) terhadap sintasan kepiting bakau, akan tetapi berpengaruh nyata pada pertumbuhan (p < 0,05). Hasil uji lanjut mann withney menunjukkan bahwa laju pertumbuhan pada fase bulan gelap dan seperempat tidak berbeda nyata (P>0,05) tetapi keduanya berpengaruh nyata dengan bulan purnama (P0,05) tetapi berbeda dengan fase bulan gelap dan purnama (P Pertumbuhan mutlak dan laju pertumbuhan harian tertinggi dihasilkan pada awal fase bulan gelap yaitu 14,53 g dan 0,57%/hari, sedangkan terendah pada awal fase bulan purnama yaitu 7,82 g dan 0,32%/hari.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Fase Bulan, kepiting bakau, pertumbuhan, silvofishery, sintasan
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Depositing User: sangiasseri abubakar
Date Deposited: 26 Feb 2021 16:15
Last Modified: 26 Feb 2021 16:15
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/2741

Actions (login required)

View Item
View Item