PENDEKATAN KEADILAN RESTORATIF TERHADAP ANAK YANG BELUM BERUMUR 12 (DUA BELAS) TAHUN SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA

PUPUT ANGRIANI (B011191070) dengan judul Pendekatan Keadilan Restoratif Terhadap Anak Yang Belum Berumur 12 Tahun Sebagai Pelaku Tindak Pidana. Di bawah bimbingan Syamsuddin Muchtar sebagai Pembimbing Utama dan Nur Azisa sebagai Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penanganan anak yang belum berumur 12 tahun sebagai pelaku tindak pidana dan untuk menganalisis pengaturan pendekatan keadilan restoratif terhadap anak yang belum berumur 12 tahun sebagai pelaku tindak pidana dalam peraturan perundang-undangan.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan. Menggunakan bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, semua bahan yang telah diperoleh dianalisis secara deskriptif dan argumentatif.
Adapun hasil penelitian ini: (1) Perihal penanganan anak yang belum berumur 12 tahun tahun sebagai pelaku tindak pidana, dikualifikasikan sebagai pendekatan keadilan restoratif. (2) Pengaturan pendekatan keadilan restoratif terhadap anak yang belum berumur 12 tahun sebagai pelaku tindak pidana masih mengalami ketidakjelasan. Dalam UU SPPA dan PP 65/2015 tidak sinkron secara hierarkis. Serta penafsiran autentik Anak dalam UU SPPA masih terbatas pada Anak yang telah berumur 12 tahun dan belum berumur 18 tahun.